Viral Bola
Ambisi Menyatukan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo dalam Satu Tim, Tevez: Punya Kontak Mereka
Ambisi demi menyatukan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi dalam satu tim kini dikuak oleh mantan pemain Manchester City, Carlos Tevez.
TRIBUNJATIM.COM - Ambisi menyatukan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi dalam satu tim kini dikuak oleh mantan pemain Manchester City, Carlos Tevez.
Hal ini tentu menjadi impian bagi penggemar sepak bola dunia.
Keinginan untuk menyatukan dua pemain legenda yang masih merumput itu menjadi ambisi besar Tevez.
Diketahui, Carlos Tevez sudah pensiun pada 2022.
Ia mengakhiri karir panjangnya setelah bermain mulai dari Boca Juniors, Corinthians, West Ham, Manchester United, Manchester City, Juventus, hingga Shanghai Shenhua.
Baca juga: Cristiano Ronaldo Beri Rencana untuk Al Nassr jika Gagal Dapatkan Vinicius Junior, Tak Kalah Heboh

Selama menjadi pemain sepak bola, Tevez telah mengangkat 29 trofi, dan kini menjajal dunia kepelatihan.
Namun setelah pensiun, ia belum mengadakan laga perpisahan.
Ia pun mulai berpikir untuk mengadakannya pada akhir tahun ini.
Mantan penyerang yang berjuluk El Apache ini mengungkapkan niatnya untuk menggelar laga tribute di Stadion La Bombonera, kandang legendaris Boca.
Tak tanggung-tanggung, Tevez ingin menggabungkan Messi dan Ronaldo dalam satu tim, untuk terakhir kalinya sebelum keduanya benar-benar menutup tirai karier mereka.
"Ya, saya akan melakukannya pertandingan perpisahan). Saya mungkin akan melakukannya. Kita hanya perlu mencari tahu kapan. Ini tidak mudah," ujar Tevez dalam wawancara di program Argentina, Olga.
Bukan menghadirkan keduanya untuk menjadi rival, Tevez berniat mengundang Ronaldo dan Messi untuk bermain dalam satu tim yang sama.
"Kami akan menyatukan mereka," lanjut Tevez seperti dikutip dari Tyc Sports.
Tevez punya kedekatan personal dengan keduanya.
Bersama Messi, ia berbagi cerita panjang di Timnas Argentina selama satu dekade dari 2005-2015.
Bersama Ronaldo, ia bahu membahu membawa Manchester United menjuarai Liga Champions 2007/08 — satu-satunya trofi “Si Kuping Besar” dalam karier Tevez.
Ketika ditanya tentang meyakinkan Ronaldo, mantan penyerang Juventus itu berkata akan menjemputnya sendiri.
"Saya punya mereka di WhatsApp. Satu saya simpan sebagai ‘CR7’, satu lagi ‘Enano’ (Si Kecil). Saya akan ajak bicara sendiri,” tambahnya sambil tersenyum.
Pertandingan rencananya digelar akhir tahun 2025 ini yang akan menjadi panggung perpisahan yang layak untuk sosok berjuluk El Apache.
Tevez sudah menyusun daftar bintang yang akan meramaikan laga.
Dari lini belakang hingga depan, deretan nama yang disebut nyaris menyerupai skuad mimpi.
Nama-nama legendasir akan ikut andil seperti Van der Sar dan Buffon yang akan berada di bawah mistar, lalu Ferdinand, Vidic, Chiellini, Bonucci, lalu Evra, Pirlo, Scholes, Riquelme, dan tentu saja duetnya dengan Rooney.
Tevez tak ragu menjadikan La Bombonera sebagai tempat untuk menutup karier dengan penuh kemeriahan.
Meski belum bertemu langsung dengan Juan Román Riquelme yang merupakan presiden Boca Juniors, Tevez yakin mimpi ini bisa terwujud.
Tevez yang kini berusia 41 tahun itu bahkan menyiratkan siap menyingkirkan perbedaan politik demi satu malam istimewa.
"Saya harus duduk bersama Roman. Ini bukan soal politik atau agenda pribadi. Saya ingin ini terjadi akhir tahun. Satu malam di Bombonera, sebelum semuanya terlambat," terang Tevez.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews
Kevin Diks Alami Peningkatan Karir di Jerman, Tapi Pelatih Dipecat Hingga Belum Cicipi Kemenangan |
![]() |
---|
Rekor Manis Luka Modric di AC Milan, Aktor Kemenangan Rossoneri, Menolak Takluk dari Usia |
![]() |
---|
Para Pemain Timnas Indonesia Tegur Penggemar Edit Foto dengan Wanita Lain Pakai AI: Tolong Sopan |
![]() |
---|
Alasan Bayern Muenchen Dulu Hampir Dapatkan Lamine Yamal Namun Urung, Kini Jadi Mesin Gol Barcelona |
![]() |
---|
Cara AC Milan Dapat Uang Mengalir dari Arab Saudi, ada Sosok Pemain yang Selalu Beri Ceperan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.