Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

10 Fakta Pemakaman Paus Fransiskus: Lebih dari 250.000 Umat Hadir hingga Konklaf Digelar 5 Mei 2025

Dalam balutan kesunyian dan haru yang mendalam, dunia mengantar kepergian Paus Fransiskus pada hari Sabtu (26/4/2025).

KOLASE Tribunnews.com/AFP/Andreas Solaro
MISA REQUIEM - Umat Katolik bersiap mengikuti Misa Requiem di Gereja Katedral, Medan, Jumat (25/4/2025). Misa Requiem tersebut dilaksanakan untuk mendoakan Paus Fransiskus yang wafat pada Senin 21 April 2025 di Vatikan. Simak kumpulan fakta pemakaman Paus Fransiskus. 

TRIBUNJATIM.COM - Berikut ini deretan fakta pemakaman Paus Fransiskus.

Mulai dari tangis sunyi hingga doa sejuta umat.

Dalam balutan kesunyian dan haru yang mendalam, dunia mengantar kepergian Paus Fransiskus pada Sabtu (26/4/2025).

Dari para pengungsi, narapidana, hingga para kepala negara, jutaan umat berkumpul — tidak hanya secara fisik di Vatikan, tetapi juga lewat doa yang bergema di seluruh penjuru dunia.

Pemakaman ini, menjadi refleksi nyata atas warisan cinta, kesetaraan, dan kerendahan hati yang selalu dijunjung Paus asal Argentina tersebut.

Baca juga: Ucapan Terakhir Paus Fransiskus Sebelum Meninggal Dunia, Sosok Terdekat ini Kuak Kondisi

Berikut 10 fakta penting tentang upacara perpisahan bersejarah ini, berdasarkan laporan media internasional.

10 Fakta Pemakaman Paus Fransiskus

1. Paus Fransiskus Wafat pada Usia 88 Tahun

Paus Fransiskus mengembuskan napas terakhirnya pada Senin (21/4/2025) di Domus Sanctae Marthae, Vatikan, akibat stroke dan komplikasi jantung.

2. Lebih dari 250.000 Umat Hadir

Sekitar 250.000 orang memadati Lapangan Santo Petrus untuk misa pemakaman yang dipimpin oleh Kardinal Giovanni Battista Re, The Guardian melaporkan.

3. Pemakaman yang Mengundang Semua Kalangan

Atas permintaan pribadi Paus Fransiskus, upacara ini turut dihadiri oleh pengungsi, narapidana, orang miskin, dan kaum transgender, mewujudkan prinsip inklusivitas yang beliau perjuangkan.

Baca juga: Keuskupan Surabaya Gelar Misa Requiem Kenang Paus Fransiskus, Jemaat Menangis Doa-doa Dipanjatkan

MISA REQUIEM - Umat Katolik bersiap mengikuti Misa Requiem di Gereja Katedral, Medan, Jumat (25/4/2025). Misa Requiem tersebut dilaksanakan untuk mendoakan Paus Fransiskus yang wafat pada Senin 21 April 2025 di Vatikan. Simak kumpulan fakta pemakaman Paus Fransiskus.
MISA REQUIEM - Umat Katolik bersiap mengikuti Misa Requiem di Gereja Katedral, Medan, Jumat (25/4/2025). Misa Requiem tersebut dilaksanakan untuk mendoakan Paus Fransiskus yang wafat pada Senin 21 April 2025 di Vatikan. Simak kumpulan fakta pemakaman Paus Fransiskus. (KOLASE Tribunnews.com/AFP/Andreas Solaro)

4. Dihadiri oleh Para Pemimpin Dunia

Tokoh-tokoh dunia seperti Presiden AS Donald Trump, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Presiden Prancis Emmanuel Macron, dan Pangeran William turut hadir dalam misa pemakaman, The Times melaporkan.

5. Homili Sarat Pesan Perdamaian

Dalam homilinya, Kardinal Re mengutip pesan Paus Fransiskus: "Build bridges, not walls" — membangun jembatan, bukan tembok — yang ditafsirkan sebagai sindiran elegan terhadap kebijakan proteksionis, dikutip dari Vanity Fair.

6. Jurnalis Muda Membacakan Bacaan Pertama

Kielce Gussie, seorang jurnalis berusia 28 tahun dari Vatican News, mendapat kehormatan membacakan bacaan pertama dari Kitab Kisah Para Rasul, lapor People.

Baca juga: Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Paus Fransiskus? ini Daftar dan Proses Pemilihan Paus Baru

7. Pemakaman Sederhana di Santa Maria Maggiore

Alih-alih dimakamkan di bawah Basilika Santo Petrus, Paus Fransiskus memilih Basilika Santa Maria Maggiore, sebagai simbol kerendahan hatinya.

Batu nisannya hanya bertuliskan satu kata: "Franciscus".

8. Insiden Ponsel Donald Trump

Donald Trump menuai kritik tajam setelah terekam kamera tengah menggunakan ponsel saat misa berlangsung, dianggap tidak menghormati suasana sakral, Huffington Post Spain melaporkan.

9. Pertemuan Hangat Trump dan Zelensky

Dikutip dari Reuters, meski sempat berselisih tajam, Trump dan Zelensky tampak berjabat tangan dan berbincang hangat usai misa, menandai momen diplomatik bersejarah.

10. Konklaf akan Digelar 5 Mei 2025

Masa berkabung resmi Gereja Katolik berlangsung sembilan hari, dan konklaf untuk memilih Paus baru akan dimulai pada 5 Mei 2025.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved