Lupakan Kekecewaan Hasil Imbang Lawan Persik Kediri, Pelatih Persebaya Mulai Fokus Jamu Semen Padang

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster meminta tim melupakan kekecewaan hasil imbang 3-3 lawan Persik Kediri di Stadion Brawijaya Kediri, Senin (5/5/2025).

Meski hasil tersebut membuat Bajul Ijo gagal mengkudeta Dewa United di peringkat dua klasemen sementara Liga 1 2024/2025.

Ia berharap tim mulai fokus menatap laga selanjutnya menjamu Semen Padang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Minggu (11/5/2025).

Persebaya wajib menang pada laga pekan ke-31 Liga 1 2024/2025 ini untuk menjaga peluang naik ke peringkat dua klasemen.

"Sekarang kami fokus pertandingan berikutnya (menghadapi Semen Padang)," kata Paul Munster, Selasa (6/5/2025).

"Selama latihan, kami akan melakukan evaluasi lagi. Tunjukkan video dan bekerja dengan pemain, kami menyisakan tiga pertandingan lagi," tambahnya.

Salah satu fokus perbaikan, ditambahkan pelatih asal Irlandia Utara itu, konsentrasi pemain di menit-menit akhir.

Seperti yang terjadi saat menghadapi Persik Kediri, kemenangan yang sudah di depan mata buyar lewat gol penyama kedudukan Ramiro Fergonzi di menit 90+6.

Gol tersebut bermula dari clearance tidak sempurna Dejan Tumbas di depan gawang Persebaya.

Fergonzi yang berdiri bebas berhasil melepaskan tandukan berbuah gol.

Baca juga: Persik Kediri Selamat dari Kekalahan, Tahan Imbang Persebaya 3-3 di Laga Dramatis

"Kami dapat melihat mana yang seharusnya tidak kami lakukan, itu seharusnya mudah untuk diselesaikan," kata Paul Munster.

Ia yakin laga selanjutnya bisa memberikan kemenangan, meski jelas tidak mudah.

Semen Padang yang sedang berjuang menjauh dari zona degradasi dipastikan akan tampil mati-matian membawa pulang poin.

Semen Padang juga sedang dalam tren positif, tiga pertandingan terakhir selalu menang. Termasuk mengalahkan Madura United 2-1 di laga terakhir.

Namun, Persebaya mendapat tambahan kekuatan, bek asing tengahnya, Slavko Damjanovic yang absen dua laga terakhir karena sanksi kartu, sudah bisa dimainkan.

"Di kompetisi Indonesia tidak boleh meremehkan tim manapun. Kami sangat fokus tiga pertandingan tersisa," pungkasnya.