Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pengunjung Pantai Pancer Door Pacitan Geger dengan Penemuan Jasad, BPBD : Pencari Ikan

Pengunjung Pantai Pancer Door Kabupaten Pacitan, Jatim, Selasa (13/5/2025) geger. Lantaran ditemukan jasad laki-laki di muara Pantai Pancer Door

Adji for Tribunjatim.com
EVAKUASI JASAD - Petugas gabungan bersama warga melakukan evakuasi terhadap jasad Jaka Suci Amanaji (30) yang ditemukan di Muara Pantai Pancer Door, Pacitan, Jatim, Selasa (13/5/2025). Pengunjung Pantai Pancer Door Kabupaten Pacitan, Jatim, Selasa (13/5/2025) geger. Lantaran ditemukan mayat laki-laki di muara Pantai Pancer Door. 

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum 

TRIBUNJATIM.COM, PACITAN - Pengunjung Pantai Pancer Door Kabupaten Pacitan, Jatim, Selasa (13/5/2025) geger. Lantaran ditemukan jasad laki-laki di muara Pantai Pancer Door.

Petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pacitan, Polsek, Koramil dan masyarakat mengevakuasi mayat tersebut menggunakan perahu.

Tak perlu waktu lama mengetahui identitas jasad. Adalah Jaka Suci Amanaji (30) warga Desa Sirnoboyo, Kecamatan/Kabupaten Pacitan, Jatim.

Jaka sendiri diketahui pamit untuk mencari ikan di sekitar Sungai Sirnoboyo pada Senin (12/5/2025). 

“Pamit ke keluarga sekitar pukul 09.00 wib,” ungkap Kepala Desa Sirnoboyo, Eko Haryono, Selasa pagi.

Baca juga: Gadis Pacitan Jadi Korban Tipu Gadai Motor, Uang Rp 5 Juta Melayang

Namun, hingga siang tidak pulang ke rumah. Keluarga berusaha mencari Jaka dengan menyusuri sungai tempat korban mencari ikan.

“Sampai malam hasilnya nihil. Hingga 23.30 wib dini hari pencarian dihentikan karena arus sungai sangat deras,” kata Eko ketika dikonfirmasi di lokasi.

Hingga, kata dia, Selasa (13/5/2025) pagi pengunjung geger karena ada temuan jasad. Kemudian dievakuasi petugas gabungan. Sampai di daratan dipastikan adalah Jaka.

Baca juga: Musrenbang Pacitan, Bupati Mas Aji Minta Kepala OPD Pahami Detail RPJMD 2025-2029

Kepala Pelaksana BPBD Pacitan, Erwin Andriatmoko mengatakan pihak BPBD mendapatkan informasi pagi. Kemudian diteruskan ke pihak terkait.

“Ke Polsek, Koramil, rumah sakit, dan PMI. Kami evakuasi bersama, tentu dengan warga. Karena yang menemukan pertama itu warga dalam artian nelayan,” tegasnya.

Pasca dievakuasi, mayat kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Darsono untuk dilakukan identifikasi dan visum luar.

Baca juga: Pacitan Bakal Punya Hotel Berbintang, Mulai Dilirik Investor

“Jadi habis dilakukan visum dan jika tidak sda tanda-tanda penganiayaan dikembalikan ke keluarga untuk dimakamkan,” papar Erwin saat di lokasi.

Mantan Camat Tegalombo ini menjelaskan belum bisa memastikan apakah korban terpeleset saat mencari ikan atau lainnya untuk penyebabnya. 

“Informasi keluarga korban mempunyai, mohon maaf ya korban memiliki riwayat epilepsi. Dirufa saat mencari ikan penyakit tersebut kambuh yang menyebabkan korban jatuh ke sungai dan terseret arus sungai grindulu hingga ke muara pantai pancer door,” pungkasnya

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved