Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Nasib Konser Artis Dibatalkan Promotor Imbas Ulah Sendiri, Padahal Kurang 12 Hari, Lagu Baru Disorot

Konser ini tiba-tiba dibatalkan oleh pihak promotor gegara ulah artisnya sendiri. Kok bisa?

Editor: Olga Mardianita
X.com/kanyewest dan Coupang
KONSER KANYE WEST - Konser Kanye West di Korea Selatan dibatalkan oleh promotor, Senin (19/5/2025). Konser tersebut seharusnya berlangsung pada 31 Mei 2025 namun dihentikan diduga gegara kontroversi lagu baru Kanye West. 

TRIBUNJATIM.COM - Konser artis ini tak sampai satu bulan akan berlangsung namun tiba-tiba dibatalkan oleh promotor.

Konser seharusnya berlangsung pada 31 Mei 2025 namun dibatalkan pada Senin (19/5/2025).

Meski promotor tak menjelaskan secara gamblang, artis tersebut baru-baru ini memang terlibat dalam sebuah kontroversi yang ia ciptakan sendiri.

Hal tersebut berkaitan dengan lagu terbarunya berjudul Heil Hitler.

Tak butuh waktu lama bagi publik mengkritik single tersebut.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Baca juga: 7 Kontroversi Kim Soo Hyun di Masa Lalu, Aktor Diduga Pedofil, Kriteria Calon Istri Idamannya Aneh?

Usut punya usut, artis yang dimaksud adalah rapper asal Amerika Serikat, Kanye West.

Konser Kanye West yang akan digelar pada 31 Mei 2025 di Korea Selatan dibatalkan oleh Coupang selaku pihak penjualan tiket.

"karena kontroversi terkini yang melibatkan sang seniman, maka kami membatalkan konser tersebut", kata pihak Coupang dan Interpark selaku panitia penjualan tiket pada Senin (19/5/2025).

Coupang dan outlet tiket Interpark sendiri tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai kontroversi yang dimaksud,

Menilik dari kontroversi terbaru rapper Amerika Serikat tersebut, keputusan Coupang dan Interpark ini merujuk pada single terbaru Kanye West yang menuai banyak hujatan.

Adapun lagu yang dimaksud adalah "Heil Hitler" yang dirilis pada bulan Mei ini.

Single "Heil Hitler" ini berisikan lirik yang memuji pemimpin Nazi dan arsitek Holocaust tersebut.

Baca juga: 5 Fakta Kontroversi Abdul Rosid Ngaku Imam Mahdi, Jujur Ingin Terkenal, Aslinya Petani Jagung

Coupang dan Interpark menyatakan seluruh tiket untuk konser tunggal di Incheon pada 31 Mei akan dikembalikan penuh.

Coupang, yang layanan streaming-nya (Coupang Play) mengorganisasi konser tersebut, juga menghentikan penjualan merchandise dari lini fesyen Yeezy West pada Senin 

Lagu "Heil Hitler" sendiri menuai kecaman luas dari berbagai pihak, termasuk komunitas Yahudi, organisasi hak asasi manusia, dan para tokoh publik.

Lirik lagu ini dinilai meremehkan penderitaan korban Holocaust serta mempromosikan ideologi rasis.

Platform musik seperti Spotify dan Apple Music sempat menurunkan lagu tersebut dari daftar putar utama, meski tidak sepenuhnya dilarang.

Masalah pemutusan hubungan kerjasama karena isu rasis ini bukanlah yang kali pertama terjadi bagi Kanye West. 

Sebelumnya, perusahaan apparel olahraga Adidas juga mengakhiri kolaborasi sepatu mereka dengan West pada Oktober 2022 akibat serangkaian komentar antisemitisme yang ia lontarkan.]

Akibat ulahnya tersebut, Adidas memutuskan untuk tak lagi menjual pasangan sepatu bermerek Yeezy miliknya pada Maret 2023.

Baca juga: 5 Fakta Kasus P Diddy, Rapper AS Diduga Lakukan Perdagangan Seks, Sejumlah Artis Kondang Terlibat

Kanye West pada saat itu memicu kemarahan publik setelah menyampaikan pernyataan bermuatan ujaran kebencian terhadap komunitas Yahudi pada September 2022.

Ia kemudian menantang Adidas untuk tidak mengakhiri kemitraan mereka, klaim yang dibantah oleh perusahaan.

Adidas akhirnya memilih memutus kontrak karena merasa nilai-nilai rasisme bertentangan dengan prinsip merek mereka.

Pemutusan kontrak ini diperkirakan merugikan Adidas hingga Rp19,7 triliun , terutama dari hilangnya pendapatan dari lini sepatu Yeezy yang sebelumnya menyumbang 8 persen total penjualan global perusahaan.

Meski demikian, Adidas menegaskan bahwa keputusan ini diambil demi menjaga reputasi jangka panjang.

Di sisi lain, Kanye West mengalami kerugian yang tak kalah signifikan.

Hartanya menyusut dari US$2 miliar menjadi di bawah ambang batas miliarder versi Forbes, akibat penghentian aliran royalti dari Adidas dan mitra bisnis lainnya seperti Balenciaga

Kontroversi lainnya

Kanye West dan istri, Bianca Censori, menjadi sorotan setelah tampil kontroversial di karpet merah Grammy Awards 2025, Minggu (2/2/2025).

Tak sedikit yang mengkritik aksi pasangan suami dan istri ini.

Bagaimana tidak? Bianca Censori saat itu tampil nyaris tanpa busana di hadapan publik dan awak media.

Usai kejadian ini, rapper asal Amerika Serikat ini dikabarkan merugi.

Tak tanggung-tanggung, nominal itu sebesar Rp76 juta.

Baca juga: Blak-blakan Donald Trump Sebut ‘Saya Benci Taylor Swift’, Penyanyi Dukung Kamala Harris di Medsos

Suasana Grammy Awards ke-67 menjadi heboh ketika Kanye West, yang dinominasikan untuk dua penghargaan, muncul di karpet merah bersama Bianca.

Mengutip Mirror.co.uk, Selasa (4/2/2025), rapper berusia 47 tahun itu terdengar berbisik kepada istrinya.

Menurut seorang pembaca bibir, Nicola Hickling, yang menganalisis interaksi pasangan tersebut dalam sebuah video viral yang beredar di TikTok, Kanye terdengar memberi instruksi kepada Bianca untuk melepas mantelnya.

Menurutnya, Kanye mengatakan, "Kamu sedang menciptakan sensasi sekarang," yang kemudian diikuti dengan arahan, "Jatuhkan (mantel) di belakangmu dan berputarlah, aku mendukungmu."

Baca juga: Kaleidoskop 2024: 10 Tokoh Global Paling Dicari, Ada Donald Trump Menang Pilpres AS hingga P Diddy

Bianca pun menuruti permintaan suaminya.

Ia kemudian melepas mantel bulunya dan memperlihatkan dirinya hanya mengenakan gaun jaring transparan tanpa pakaian dalam.

Bianca, dengan perlahan menurunkan mantelnya, memperlihatkan bagian belakang tubuhnya sebelum berputar untuk memberi fotografer pandangan penuh atas penampilannya.

Setelah kejadian tersebut, laporan menyebutkan bahwa pasangan ini segera dikawal keluar oleh pihak keamanan karena diduga tidak diundang ke acara tersebut.

Namun, mereka terlihat meninggalkan Crypto.com Arena dengan sebuah mobil berwarna perak, dan Bianca kembali mengenakan mantelnya.

Aksi ini mengejutkan para tamu dan pemirsa yang menyaksikan melalui siaran langsung, dengan banyak yang mengecamnya sebagai tindakan yang ‘menjijikkan dan mengganggu’.

Menurut sumber yang dikutip Page Six, aksi ini adalah bagian dari strategi Kanye untuk mereplikasi sampul album 2024 miliknya, Vultures.

Sampul album tersebut menampilkan Bianca berdiri membelakangi kamera, hanya mengenakan sepatu bot setinggi paha dan sedikit kain yang menutupi bagian belakang tubuhnya.

Meskipun demikian, banyak yang mempertanyakan apakah aksi ini melanggar hukum.

Menurut California Penal Code 314(1), paparan tidak senonoh dianggap sebagai tindakan kriminal jika dilakukan dengan sengaja di depan orang lain yang mungkin merasa terganggu atau tersinggung.

Meski begitu, hingga saat ini belum ada tindakan hukum yang diambil terhadap Bianca Censori maupun Kanye West.

Baca juga: Konspirasi Arti Lagu Yummy, Viral Diduga Kode Justin Bieber Atas Pelecehan yang Dilakukan P Diddy

Tindakan kontroversial ini tampaknya tidak hanya memicu perdebatan di media sosial, tetapi juga mengancam karier Kanye West secara finansial.

Menurut laporan Daily Mail, rapper tersebut kini berisiko kehilangan kontrak konser internasional senilai 20 juta Dolar AS (Rp327 miliar) di Tokyo, Jepang.

Sumber lokal mengungkapkan bahwa investor di Jepang sangat kecewa dengan aksi Censori di Grammy Awards.

Budaya Jepang yang tengah mengalami pergeseran dalam kesadaran terhadap hak-hak perempuan membuat tindakan ini dianggap sebagai bentuk kontrol yang tidak pantas.

“Dia benar-benar salah membaca budaya Jepang,” ujar sumber tersebut.

“Apa yang dilakukannya dianggap sebagai tindakan yang tidak dapat diterima, dan dia tidak lagi diterima di sini.”

Jika kontrak konser di Jepang benar-benar dibatalkan, hal ini bisa menjadi pukulan besar bagi Kanye West, yang diketahui telah tinggal di Jepang hampir sepanjang tahun terakhir.

Sejauh ini, perwakilan West belum memberikan komentar resmi mengenai kontroversi yang sedang berlangsung.

Kanye West diketahui menikahi Bianca Censori pada Desember 2022, hanya satu bulan setelah ia menyelesaikan perceraiannya dengan Kim Kardashian, ibu dari keempat anaknya.

Sejak saat itu, pasangan ini terus mencuri perhatian publik dengan gaya hidup dan penampilan mereka yang eksentrik.

----- 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Berita Jatim dan berita viral lainnya.

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved