Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sosok Kades Ngeluh ke Prabowo soal Jalan Desanya Rusak Bak Kubangan Kerbau, Warga yang Sakit Ditandu

 Tengah viral di media sosial video kades keluhkan jalan rusak ke Presiden Prabowo Subianto.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
KOMPAS.COM/JUNAEDI
SOSOK KADES VIRAL - Tangkapan layar video kades curhat ke Presiden Prabowo karena jalan ke desanya rusak parah. Sosok dalam video itu adalah Baharuddin Tamoe, Kepala Desa Besoangin Utara di Kecamatan Tutar, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. 

Seorang warga Dusun Kalidandang, Desa Napis, Kecamatan Tambakrejo, terpaksa ditandu menggunakan kursi rakitan sejauh 1,5 kilometer hanya untuk bisa mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.

Semua ini terjadi lantaran akses jalan utama di wilayah tersebut rusak parah dan tak bisa dilalui kendaraan, terutama saat musim penghujan.

Peristiwa memilukan ini dialami Miharsih (40), seorang ibu rumah tangga yang menderita penyakit sesak napas menahun.

Terlihat Miharsih ditandu oleh sejumlah warga menggunakan kursi panjang, beralaskan matras dan ditutupi plastik.

Ia digotong oleh para tetangganya saat wilayah Kecamatan Tambakrejo dan sekitarnya tengah hujan.

Saat kondisinya memburuk, warga sekitar tak punya pilihan lain selain mengevakuasinya secara darurat menuju jalan utama terdekat yang masih bisa dijangkau ambulans.

Kepala Desa Napis, Mulyono mengungkapkan, kondisi ini bukan hal baru yang dialami oleh warganya.

Namun, pihaknya tidak bisa berbuat banyak, mengingat terbatasnya kemampuan pemdes untuk memperbaiki infrastruktur di desanya.

“Akses jalan di sini memang sudah lama rusak. Kalau hujan, jalan berubah jadi lumpur, sepeda motor pun tidak bisa lewat,” ungkap Mulyono, Rabu (21/5/2025).

Menurut Mulyono, kondisi infrastruktur jalan poros desa yang rusak menjadi penghalang utama bagi warga Dusun Kalidandang untuk mendapatkan akses layanan dasar, termasuk kesehatan.

“Hal seperti ini bukan yang pertama kali. Sudah sering kami alami. Sayangnya, sampai sekarang jalan poros desa belum juga dibangun,” lanjutnya.

Pemerintah desa, kata Mulyono, sejatinya telah berupaya.

Baca juga: Pengakuan Ibu Mertua Dihamili Menantu, Kades Ungkap Momen Keduanya Didudukkan, Istri Sah Mengalah

Sejak tahun 2024 lalu, mereka secara intens telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro untuk pembangunan jalan penghubung antara Desa Napis dan Kecamatan Margomulyo.

Total jalan yang akan bangun sepanjang 17 kilometer dengan lebar 15 meter.

Saat ini, proyek tersebut masih dalam tahap pembebasan lahan.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved