Muncul Banyak Kandidat di Muktamar PPP, Kader di Jawa Timur Tak Buru-buru Tentukan Dukungan
Kader di Jawa Timur merespons positif banyaknya kandidat di bursa Calon Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk Muktamar mendatang.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Dwi Prastika
Sebab ia menilai PPP saat ini membutuhkan soliditas internal untuk membuat partai ini kembali ke masa kejayaan seperti masa lalu.
"Sehingga jangan sampai terpecah," ucapnya.
Lantaran Muktamar tahun ini strategis, Kiai Mujahid yang juga Wakil Ketua PPP Jatim menegaskan, DPW tidak akan terburu-buru menentukan dukungan.
Sebelum menentukan nama yang akan didukung, DPW terlebih dahulu akan menghimpun berbagai aspirasi dari tingkat DPC atau pengurus kabupaten/kota.
Pekan depan rencananya DPW akan mengumpulkan pengurus DPC dalam kegiatan Rakor.
Dalam kesempatan tersebut, DPW akan membicarakan tentang Muktamar.
"Kader di Jawa Timur tentunya tidak akan grusa-grusu atau terburu-buru. Kita akan menampung aspirasi terlebih dahulu," ungkapnya.
Sebagai informasi, Muktamar merupakan forum tertinggi PPP di mana salah satu agendanya adalah memilih ketua umum periode berikutnya.
Dikutip dari Kompas.com, Juru Bicara PPP, Usman M Tokan mengatakan, bursa calon ketua umum makin mengerucut setelah Dudung dan Gus Ipul menolak tawaran memimpin PPP.
"Ke depan akan semakin seru perebutan kekuasaan politik di PPP untuk menjadi orang nomor satu. Nanti kita lihat pasti akan mengerucut ke beberapa nama baik internal maupun eksternal," ujar Usman saat dihubungi Kompas.com, Jumat (30/5/2025).
Ketua Umum PPP
KH RPA Mujahid Anshori
Partai Persatuan Pembangunan
Sandiaga Uno
Anies Baswedan
TribunJatim.com
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Kesepian Kronis Dapat Picu Gangguan Kesehatan Mental Serius hingga Berisiko Kematian |
![]() |
---|
Bupati Gresik Gus Yani Tinjau Pembangunan Pasar Sidayu, Targetkan Rampung Desember 2025 |
![]() |
---|
Wagub Jatim Pastikan Sistem Buka Tutup Jalan di Klakah Lumajang Rampung 20 Agustus 2025 |
![]() |
---|
Reaksi Kapolsek Gempol Soal Tudingan Laporan Kehilangam Motor Warga Pasuruan Tak Ditindaklanjuti |
![]() |
---|
Sosok Pengusaha Jual Ratusan NMax Bodong Tanpa STNK Rp15 Juta, Langsung Ludes 2 Hari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.