Warung Mbok Yem Gunung Lawu
Bantah Warung di Gunung Lawu Magetan Ditutup, Keluarga Mbok Yem Bilang Bakal Diteruskan Anaknya
Keluarga Almarhumah Mbok Yem memberikan komentar, soal viral video di media sosial, yang mengabarkan penutupan Warung Mbok Yem di Gunung Lawu Magetan.
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani
TRIBUNJATIM.COM, MAGETAN - Keluarga Almarhumah Mbok Yem memberikan komentar, soal viral video di media sosial, yang mengabarkan penutupan Warung Mbok Yem di Gunung Lawu Magetan.
Perwakilan Keluarga Almarhumah Mbok Yem,Rina Dwi Prayekti, dalam video yang diunggah lewat akun Instagram pribadinya Rina arpo, menegaskan bahwa warung Mbok Yem tidak tutup.
“Warung Mbok Yem akan diteruskan oleh keluarganya Mbok Yem, sama anaknya sendiri. Jadi info di luar kalau warung akan tutup itu bohong banget,” ucap Rina, Selasa (3/6/2025).
Menurutnya, warung sementara tidak beraktivitas lantaran disibukkan dengan 40 hari Mbok Yem pasca tutup usia, pada Rabu (23/4/2025).
Baca juga: Niat Perbaiki Perangkap Tikus di Sawah Berubah Petaka, 2 Warga Magetan Tersetrum Listrik, Satu Tewas
Lalu untuk seorang pria yang menyampaikan kabar viral penutupan warung Mbok Yem, Rina membenarkan jika sosok itu adalah Muis.
“Pak Muis bukan pensiun tapi diturunkan oleh keluarga. Keluarga akan meneruskan warung Mbok Yem,” ucapnya.
“Untuk masalah Temon (hewan peliharaan Mbok Yem), sekarang masih di Blora. Semoga bisa kembali lagi ke Gunung Lawu lagi,” tuntas Rina.
Diberitakan sebelumnya, Viral di media sosial beredar video berdurasi pendek, menampilkan 6 pria sedang duduk sambil menyampaikan kalimat perpisahan.
Salah satu pria nampak memegang sebuah papan kayu, yang bertuliskan ‘Warung Tutup Sementara 27 Mei 2025’. Bahkan, latar belakang pengambilan video itu, diketahui berada di dalam sebuah warung.
“Saudara saudaraku semua para pecinta alam, khususnya ada di Gunung Lawu, bahwasannya saya, besok tanggal 27 (Mei), menetapkan pensiun dari Gunung Lawu, khususnya dari Warung Mbok Yem,”ucap pria itu.
Ia menambahkan bahwa keputusan pensiun diambil setelah 19 tahun menemani Mbok Yem, dengan penuh rasa cinta, damai, dan sayang.
“Mulai tanggal 27 warung Mbok Yem sementara tutup, kapan bukanya lagi? Saya tidak tahu, tidak bisa diprediksi kapan buka, yang jelas setelah pensiun, ada generasi penerus selanjutnya,” imbuhnya.
Baca juga: Pemkab Magetan Kaji Rencana Relokasi Pasar Hewan Parang, Dekat dengan Kawasan Sirkuit
“Siapapun generasinya saya tidak tahu. Untuk mengenai Temon (hewan peliharaan Mbok Yem), berada di Kabupaten Blora. Bukan sementara, mungkin bisa jadi seterusnya. Temon dipelihara orang baik, pecinta binatang,” sambungnya.
Pada akhir video, pria itu juga mengaku akan melihat kondisi Temon, setelah turun dari Gunung Lawu. Ia berharap,Temon dalam kondisi baik dan sehat.
Dokter Tifa Unggah Surat Kementerian Era Jokowi Setarakan UTS Insearch dengan SMK Demi Gibran: Parah |
![]() |
---|
Sambil Didampingi TNI, Wali Murid Minta Maaf karena Sebut Anaknya Muntah setelah Makan MBG |
![]() |
---|
Siswa SMA Keluhkan Nasi di MBG Berlendir hingga Telur Masih Mentah: di Sekolah Kita Nggak Enak |
![]() |
---|
Persebaya vs Semen Padang, Milos Raickovic Tak Khawatir Main tanpa Rivera |
![]() |
---|
Minimalkan Parkir Liar, Trenggalek Sediakan Empat Kantung Parkir Gratis, ini Lokasinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.