Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pasutri Diduga Tewas usai Makan Kentang, Kenali Ciri-ciri Kentang Bahaya Jika Lama Disimpan

Kenali ciri ciri kentang yang ternyata bisa mengeluarkan zat tertentu jika terlalu lama disimpan.

|
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Tribun Bogor
PENAMPAKAN KENTANG BERTUNAS - Ilustrasi kentang untuk berita pasutri diduga tewas karena konsumsi kentang, Rabu (4/6/2025). Viral di media sosial kabar WNI berstatus pasutri meninggal dunia setelah makan kentang di Jepang. 

Tingginya kadar glikoalkaloid pada kentang menyebabkan keracunan.

Ada beberapa gejala keracunan yang biasa dialami orang usai mengonsumsi kentang tinggi glikoalkaloid.

Keracunan solanina dan chaconina memiliki gejala yakni muntah, nyeri perut, dan diare.

Tak hanya itu, penderita keracunan akibat kentang juga biasa mengalami sakit kepala, muka memerah, kebingungan hingga demam.

Jika tak segera diatasi, keracunan akibat kentang bisa berakibat fatal bahkan kematian.

Ilustrasi telur dan kentang panggang untuk menu diet sehat.
Ilustrasi telur dan kentang panggang untuk menu diet sehat. (Shutterstock)

Guna menghindari keracunan kentang tinggi glikoalkaloid, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan.

Yakni agar kentang yang Anda beli tetap aman dikonsumsi meskipun lama disimpan.

Berikut adalah panduan menyimpan kentang agar tidak beracun:

Cara menyimpan kentang adalah Anda harus menyimpannya di tempat yang sejuk dan kering.

Kentang juga harus disimpan di wadah yang dapat menyerap udaha.

Perhatian, jangan menyimpan kentang di wadah tertutup.

Jangan simpan kentang bersama bawang. Gas yang terdapat pada bawang bisa mempercepat pertumbuhan kentang

Cepat buang kentang jika warnanya mulai kehijauan dan muncul tunas.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved