Tour de Banyuwangi Ijen Bakal Kembali,  Ajang Balap Sepeda Bergengsi Bebragai Negara Beradu

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Ajang balap sepeda bergensi, Tour de Banyuwangi Ijen (TdBI), akan kembali digelar pada tahun ini.

Lomba balap tingkat internasional itu bakal digelar selama empat hari, yakni pada 28-31 Juli 2025.

Para pembelap dari berbagai negara akan melibas jalur pada empat etape yang disediakan dalam ajang yang masuk dalam kalender organisasi balap sepeda dunia, Union Cycliste Internationale (UCI) itu.

Etape pertama memiliki panjang 143 kilometer (km) dengan titik start Pantai Mustika dan finish di Kantor Bupati Banyuwangi. Sementara etape kedua memiliki jarak 165 km dengan titik start TN Alas Purwo dan finsh Kantor Bupati Banyuwangi.

Berikutnya, etape ketiga memiliki panjang 145 km dengan titik start RTH Glenmore dan finish Kantor Bupati Banyuwangi. Etape terakhir yang merupakan puncak balapan memiliki rute sepanjang 155 km dengan titik start RTH Maron dan finish Paltuding, Gunung Ijen.

Baca juga:  Kalender Wisata 2025 di Banyuwangi Festival, Ada 80 Event yang Siap Manjakan Wisatawan

Etape terakhir ini akan menjadi daya tarik utama sebab para pembalap harus menaklukan salah satu "tanjakan neraka" di jalur Erek-erek. Kemiringan tanjakan di jalur itu mencapai 31 persen.

Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banyuwangi M Alfin Kurniawan menjelaskan, tim balap sepeda dalam dan luar negeri antusias untuk mengikuti TdBI 2025. Terbukti, sebanyak 39 tim telah menyampaikan keinginannya untuk balapan.

"Koutanya ada 20 tim yang akan bertanding. Saat ini masih tahapan sebelum diputuskan mana yang bisa masuk," kata Alfin, Rabu (4/6/2025).

Baca juga: Pelaku UMKM Kerajinan Bambu di Banyuwangi Kembali Bergairah, Imbas Kebijakan Batasi Kantong Plastik

Dalam penentuan itu tersebut, panitia akan melihat rangking tim di UCI dan TdBI tahun sebelumnya, rangking pembalap, finansial tim, serta asal negara. Nantinya, panitia TdBI 2025 akan mengirimkan undangan kepada tim terpilih.

Alfin mengatakan, kesiapan pagelaran TdBI tahun ini mencapai lebih dari 50 persen. Untuk menyukseskan event tersebut, panitia juga menggandeng pihak-pihak lain untuk bergabung sebagai sponsor.

Baca juga: Kemensos dan Kemen PU Tinjau Sekolah Rakyat Banyuwangi, Dijadwalkan Beroperasi TA 2025/2026

"Harapan kami, pihak sponsor bisa terus mendukung event ini untuk setiap tahunnya," lanjut dia.

Sekadar informasi, TdBI 2025 merupakan pagelaran kesepuluh sejak pertama kali digelar tahun 2012. Sempat terhenti beberapa tahun akibat Covid-19, balapan sepeda tersebut kembali pada 2024 dan berlanjut hingga tahun ini.