Masih Ingat Evan Dimas? Eks Kapten Timnas Indonesia U-19 Diduga Sakit, Wajahnya Tampak Lebih Kurus

TIBUNJATIM.COM - Siapa tak kenal Evan Dimas? 

Pesepak bola asal Surabaya, Jawa Timur ini sempat digadang-gadang menjadi masa depan sepak bola Indonesia. 

Ia merupakan mantan Kapten Timnas Indonesia U-19. 

Saat itu, ia sukses memimpin Timnas Indonesia U-19 menjadi juara AFF U-19 2013. 

Kini di tengah ramai euforia Timnas Indonesia yang berhasil melaju ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia berkat kemenangan heroik 1-0 atas China pada 5 Juni 2025 di Stadion Gelora Bung Karno, kabar Evan Dimas jadi sorotan. 

Baru-baru ini Evan Dimas tampak mengalami perubahan drastis, terkait fisiknya. 

Penggemar sepak bola Tanah Air pun menyoroti perubahan wajah Evan Dimas. 

Seperti diketahui, pemilik nama lengkap Evan Dimas Darmono itu pernah digadang-gadang sebagai masa depan sepak bola Indonesia, kini kembali jadi perbincangan publik.

Gelandang asal Surabaya ini dikenal luas setelah menjadi kapten Timnas U-19 yang menjuarai AFF U-19 2013, sekaligus mencetak lima gol selama turnamen.

Lahir pada 13 Maret 1995 dari pasangan Condro dan Ana Darmono, Evan merupakan anak sulung dari empat bersaudara dan tumbuh dalam keluarga sederhana.

Baca juga: Hasil Skor Jepang Vs Timnas Indonesia di Babak Pertama, Skuad Garuda Tertinggal 3-0

Sejak usia empat tahun, kecintaannya terhadap sepak bola sudah terlihat. Ia kerap meminta bola kepada sang ibu dan bermain di lapangan dekat rumah.

Meski sempat mendapat larangan dari sang ibu saat ingin masuk sekolah sepak bola karena takut cedera, Evan akhirnya bergabung dengan SSB Sakti di kawasan TNI AL Surabaya.

Setelah tiga tahun berlatih di sana, ia pindah ke SSB Mitra Surabaya demi mendapatkan latihan yang lebih intensif.

Baca juga: Kabar Evan Dimas eks Pemain Timnas Indonesia, Melatih SSB yang Dulunya Sanggar Seni di Tulungagung

Bakatnya mulai terlihat saat ia mengikuti berbagai kompetisi tingkat kabupaten dan provinsi, termasuk mewakili Jawa Timur di berbagai turnamen.

Prestasi demi prestasi terus diraih, termasuk menjadi juara turnamen remaja tingkat provinsi.