Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Pencari Kerja di Job Fair, sudah Sepekan Lebih Ngaku Tak ada Panggilan, Akui Temannya Sama

Pencari kerja tersebut sebelumnya sudah meletakkan lamarannya ke sejumlah perusahaan yang ada di Job Fair. Namun tak kunjung dipanggil interview.

Editor: Torik Aqua
Tribun Jatim Network/Samsul Hadi
NASIB - Para pencari kerja menyerbu acara Job Fair, Jumat (23/5/2025). Nasib para pencari kerja sudah sepekan lebih tak ada panggilan. 

TRIBUNJATIM.COM - Nasib sejumlah pencari kerja yang hingga kini tak kunjung mendapat panggilan interview kerja.

Pencari kerja tersebut sebelumnya sudah meletakkan lamarannya ke sejumlah perusahaan yang ada di Job Fair yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Bekasi di Kawasan Jababeka, Kecamatan Cikarang Utara.

Namun, pencari kerja tersebut mengeluh karena tak kunjung ada kejelasan.

Salah satu pencari kerja, Susi (17) mengaku kecewa karena tak kunjung dipanggil wawancara kerja.

Meski dirinya sempat melamar ke tiga perusahaan ketika Job Fair.

Baca juga: Sosok Immanuel Ebenezer, Wamenaker yang Ngamuk usai HRD sebut Job Fair Cuma Formalitas

JOB FAIR RICUH - Event job fair yang diselenggarakan Pemkab Bekasi di Gedung Convention Center Presiden University, Jababeka, Cikarang Utara, Selasa (27/5/2025).
JOB FAIR RICUH - Event job fair yang diselenggarakan Pemkab Bekasi di Gedung Convention Center Presiden University, Jababeka, Cikarang Utara, Selasa (27/5/2025). (Istimewa via KOMPAS.com)

"Pas Job Fair sempat masukin ke tiga perusahaan tapi ya sampai sekarang belum ada panggilan," ujar Susi pada Minggu (8/6/2025).

Keluhan serupa juga diungkapkan oleh Siti Fadil Husna (18), warga Desa Simpangan, Kecamatan Cikarang Utara.

Ia menyebutkan bahwa banyak temannya yang menghadiri Job Fair pun mengalami hal serupa.

"Belum ada yang diterima, teman-teman juga sama, belum ada kejelasan," ungkapnya.

Menanggapi hal ini, Wakil Bupati Bekasi, Asep Surya Atamaja, menjelaskan bahwa ada 25.000 lebih data pelamar kerja.

Saat ini tengah dilakukan proses penyortiran data pelamar.

"Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi sedang memilah pelamar, dengan memprioritaskan warga lokal Kabupaten Bekasi," kata Asep.

Untuk itu dirinya meminta agar masyarakat untuk bersabar mengingat banyaknya jumlah pelamar yang mengikuti acara tersebut. Proses seleksi ini diharapkan dapat memberikan hasil optimal dengan memprioritaskan warga lokal.

"Kenapa kita prioritaskan? Karena Kabupaten Bekasi merupakan kota industri. Ada 7 ribu sekian perusahaan tapi penganggurannya masih sangat tinggi. Mudah-mudahan Job Fair ini dapat menyerap tenaga kerja lokal sehingga pengangguran berkurang," kata dia.

Potret Ribuan Pencari Kerja Padati Job Fair Cikarang

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved