Buntut Kecelakaan Beruntun Truk Tangki Berujung 1 Tewas, Polisi Tuban Bakal Panggil Pertamina

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Muhammad Nurkholis

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN – Satlantas Polres Tuban akan panggil pihak Pertamina buntut Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) yang menyebabkan 1 nyawa melayang dan 3 orang luka-luka, Selasa (17/5/2025).

Kanit Gakkum Satlantas Polres Tuban IPTU Eko Sulistyono mengatakan jika insiden ini diduga dari kelalaian sopir truk Pertamina yang tidak memperhatikan kondisi jalan di depannya.

"Diduga pengemudi truk tangki Pertamina kurang konsentrasi saat melintasi jalan menurun hingga oleng ke kanan dan menyebabkan tabrakan beruntun,” ucapnya.

Usi kejadian ini, pihak Satlantas Polres Tuban berencana akan melakukan pemanggilan pihak Pertamina buntut dari kecelakaan beruntun ini.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Tuban, Truk Tangki Pertamina Tabrak Tronton dan 2 Motor, 1 Tewas dan 3 Luka

“Nanti akan kita dipanggil untuk dimintai keterangan dari pihak Pertamina,” imbuhnya.

Saat ini truk tangki pertamina bernopol W-8715-UK yang terlibat Laka Lantas, masih diamankan oleh pihak Satlantas Polres Tuban sebagai barang bukti untuk penyidikan lebih lanjut.
 
Sebagai informasi tambahan, sebelumnya sebuah truk tangki pertamina bernopol W-8715-UK yang dikemudikan oleh Rakha Alfian Firman Hakim (27), warga Kelurahan Kutorejo, Kecamatan/Kabupaten Tuban.

Terlibat Laka Lantas di Jalan Pakah - Soko, tepatnya di Desa Trutup, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban pada Senin (16/6/2025) sore.

Saat itu truk pertamina tengah melaju dari arah timur kebarat dan menabrak truk tronton Fuso dengan nopol L-8789-US yang berjalan dari barat ke timur. Yang dikemudikan oleh Mujiko (50), warga Kepohagung, Plumpang.

Tak sampai disitu saja, naas tepat dibelakang truk Pertamina terdapat dua unit sepeda motor yang melintas, karena tak bisa mengerem.

Baca juga: Dokumen Pasien Puskesmas Semanding Dijual sebagai Bungkus Sayur, Dinkes Tuban Akui Ada Kelalaian

Kedua sepeda motor tersebut pun menabrak bagian belakang truk pertamina.

Untuk sepeda motor yang terlibat Laka Lantas, adalah Honda Supra X S-4310-FP, dikendarai oleh Ahmad Sofil Murod (33), warga Desa Padang, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, berboncengan dengan Dwi Handoko (33), warga Dusun Losari, Desa Sukosari, Kecamatan Soko, Tuban.

Kemudian Honda Beat S-5808-EK, dikendarai oleh Andafani (27), warga Desa Banjaragung, Kecamatan Rengel, Tuban.

Akibat dari kecelakaan beruntun ini, Ahmad Sofil Murod meninggal dunia saat menjalani perawatan di Puskesmas Plumpang.

Sedangkan tiga korban lainnya yakni Rakha Alfian, Dwi Handoko, dan Andafani harus mengalami luka-luka, dan mendapatkan perawatan di Rumah Sakit.