45 Remaja Diamankan Saat Kegiatan Silat di Jombang, Orang Tua Diminta Datang Menjemput

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Kepolisian Resor Jombang mengamankan 45 remaja saat kegiatan pengesahan warga baru sebuah perguruan silat yang digelar pada Jumat malam (4/7/2025).

Pengamanan ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk menjaga stabilitas keamanan selama acara berlangsung.

Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Jombang, AKP Margono Suhendra, seluruh remaja yang diamankan tidak terlibat tindak kriminal. 

“Ini adalah langkah antisipatif semata. Tidak ada pelanggaran hukum yang ditemukan,” ucapnya saat ditemui pada Sabtu (5/7/2025).

Remaja-remaja tersebut diamankan dari beberapa titik, seperti Kabuh, Ploso, dan Mojongapit, meskipun secara domisili mereka berasal dari berbagai kecamatan termasuk Sumobito, Mojoagung, dan Jombang Kota. Mereka dibawa ke Mapolres Jombang untuk dilakukan pendataan dan pembinaan singkat.

Dalam proses pembinaan, para remaja diminta menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi aktivitas yang berpotensi mengganggu ketertiban umum, seperti konvoi kendaraan atau pawai yang melibatkan massa dalam jumlah besar.

Baca juga: Pengakuan Pelaku Penusukan Pesilat di Malang, Keluarkan Pisau karena Dikeroyok Rombongan Konvoi

“Orang tua mereka telah datang menjemput siang ini, didampingi oleh kepala desa dan perwakilan dari perguruan silat masing-masing,” tambah AKP Margono.

Suasana di Mapolres Jombang pada Sabtu siang terpantau kondusif. Para orang tua terlihat menjemput anak-anak mereka dengan didampingi aparat keamanan yang tetap bersiaga selama proses pembinaan berlangsung.

Kepolisian mengingatkan seluruh elemen masyarakat, khususnya yang tergabung dalam organisasi silat, agar tidak melakukan kegiatan jalanan yang bisa menimbulkan keresahan publik. 

“Kami mengimbau agar segala bentuk aktivitas perayaan atau pengesahan dilakukan dengan tertib dan tidak mengganggu kenyamanan umum,” pungkas AKP Margono. 

Baca juga: Tertabrak Konvoi Pesilat, Seorang Ibu di Tulungagung Meninggal Dunia