Pemkot Surabaya segera Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Anak Sekolah hingga Pesantren
Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi anak sekolah di Surabaya, Jawa Timur, segera digelar.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Constantine
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi anak sekolah di Surabaya, Jawa Timur, segera digelar.
Ini merupakan kebijakan Kementerian Kesehatan yang rencananya berlangsung pada tahun ajaran baru atau akhir Juli 2025.
Program PKG ini sejalan dengan visi "Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045" dan mendukung 8 Misi Asta Cita, 17 Program Prioritas, serta 8 Program Hasil Terbaik Cepat dari Presiden Prabowo Subianto.
Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat pembangunan sumber daya manusia, sains, teknologi, pendidikan, dan kesehatan.
PKG pada anak sekolah ini akan menyasar anak-anak usia 7-17 tahun.
Saat ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) telah intensif melakukan sosialisasi secara menyeluruh.
Nantinya, program ini akan mengidentifikasi faktor risiko, mendeteksi kondisi prapenyakit, dan mendeteksi penyakit lebih awal pada anak usia sekolah.
“Dengan deteksi dini, kami berharap dapat diberikan penanganan yang tepat untuk mencegah komplikasi, kecacatan, dan kematian," ujar Kepala Dinas Kesehatan Surabaya, Nanik Sukristina di Surabaya, Selasa (8/7/2025).
Baca juga: Pemkab Bojonegoro Gencarkan Cek Kesehatan Gratis untuk Anak Sekolah, Bupati: Guna Generasi Sehat
PKG Sekolah akan menyasar seluruh peserta didik dari tingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK, serta pesantren dan sederajat.
Selain itu, anak usia di bawah 7 tahun dan di atas 17 tahun, serta anak usia 7-17 tahun yang tidak mengakses pendidikan, juga dapat menjadi sasaran.
"Pelaksanaan PKG akan dilakukan setahun sekali di satuan pendidikan selama rentang waktu Juli hingga Desember (semester ganjil). Jika tidak memungkinkan, dapat dilanjutkan pada Januari hingga Juni (semester genap),” terang Nanik.
Bagi anak yang tidak mengakses pendidikan, pemeriksaan dapat dilakukan di puskesmas.
"Untuk pemeriksaan kesehatan yang dilakukan bervariasi sesuai jenjang sekolah dan meliputi berbagai aspek penting,” imbuhnya.
Bagi anak SD usia 7-12 tahun pemeriksaan meliputi status gizi, tekanan darah, gula darah, tuberkulosis, telinga, mata, gigi, jiwa, hingga hati (hepatitis B).
pemeriksaan kesehatan gratis
Surabaya
Nanik Sukristina
Indonesia Emas 2045
TribunJatim.com
Berita Surabaya Terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
MPP Kabupaten Kediri Siap Beroperasi, Lakukan Uji Coba Layanan Mulai September ini |
![]() |
---|
VIRAL TERPOPULER: Alasan Guru Tak Mau Cicipi MBG - Sudewo Menolak Mundur dari Jabatan Bupati Pati |
![]() |
---|
BREAKING NEWS : Subuh Mencekam, Pemilik Warung Angkringan di Ngawi Ditikam Orang Tak Dikenal |
![]() |
---|
JATIM TERPOPULER: Maling Motor Modus COD di Probolinggo - Jasad Wanita di Lahan Kosong Surabaya |
![]() |
---|
Paguyuban Tani Puncu Gelar Demo di Kantor BPN Kediri, Tolak Pemerintah Patok Lahan Fasilitas Sosial |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.