Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Lokasi Bangkai KMP Tunu Pratama - Mobil Suzuki Katana Hangus Terbakar di Lamongan

Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim, Jumat 11 Juli 2025.

Editor: Hefty Suud
KOLASE ISTIMEWA - Polsek Sugio
BERITA JATIM TERPOPULER - (foto kiri) Gambar pencitraan objek KMP Tunu Pratama Jaya hasil perekaman alat side scan sonor dari KRI Spica, Kamis (10/7/2025), dan (foto kanan) Momen saat mobil Suzuki Katana terbakar, Rabu (9/7/2025) sore. 

TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim, Jumat 11 Juli 2025.

Berita pertama, hasil pencitraan side scan sonar milik KRI Spica di Selat Bali, Kamis (10/7/2025), menunjukkan perbedaan lokasi objek diduga KMP Tunu Pratama Jaya dibandingkan sebelumnya

Ada juga berita identitas pria yang ditemukan tewas tenggelam di Waduk Selorejo, Ngantang, Malang, Jawa Timur, Rabu (9/7/2025).

Selanjutnya berita mobil Suzuki Katana berwarna hitam, nomor polisi W 1099 AQ hangus terbakar di jalan Dusun Singgang, Desa Bakalrejo, Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan.

Berikut selengkapnya berita terpopuler Jatim hari ini, Jumat (11/7/2025) di TribunJatim.com.

Baca juga: JATIM TERPOPULER: Pria Surabaya Curi 14 Motor & Mobil Orang Tua - Motor Tak Bertuan Terbakar Jombang

1. Update Pencitraan Terbaru Kuak Lokasi Bangkai KMP Tunu Pratama, Jarak 3,6 Km dari Kabel Bawah Laut

PENCITRAAN - Gambar pencitraan objek KMP Tunu Pratama Jaya hasil perekaman alat side scan sonor dari KRI Spica, Kamis (10/7/2025).
PENCITRAAN - Gambar pencitraan objek KMP Tunu Pratama Jaya hasil perekaman alat side scan sonor dari KRI Spica, Kamis (10/7/2025). (ISTIMEWA)

Hasil pencitraan side scan sonar milik KRI Spica di Selat Bali, Kamis (10/7/2025), menunjukkan perbedaan lokasi objek diduga KMP Tunu Pratama Jaya dibandingkan sebelumnya. 

Objek logam besar yang berjarak 30 meter dari kabel bawah laut kini diyakini bukanlah KMP Tunu Pratama Jaya. Sebab, ukuran objek hanya 3 meter x 14 meter. 

Sementara objek lain yang secara dimensi lebih menyerupai KMP Tunu Pratama Jaya berada di titik yang lebih jauh ke arah selatan. Lokasinya kurang lebih 3,6 km dari kabel bawah laut milik PLN.

Hal tersebut cukup melegakan bagi PLN sebab risiko objek mengenai kabel bawah laut menjadi lebih kecil.

Senior Manager Pemeliharaan Transmisi PT PLN UIT Jawa Bagian Timur dan Bali, Inda Puspanugraha, mengatakan, jarak 3,6 km bukan termasuk dalam jarak berbahaya.

"Yang tadinya kami siaga pada operasi sistem, sekarang lebih rileksasi. Tapi untuk kesiapsiagaan instalasi masih kami waspadakan," kata Inda, Kamis.

Meski demikian, PLN masih akan menggali data-data terbaru dari tim SAR gabungan untuk mengantisipasi adanya perpindahan objek diduga kapal.

Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono menambahkan, remotely operates vehicle (ROV) akan diturunkan untuk merekam gambar bangkai kapal secara aktual.

Dengan fakta terbaru lokasi objek jauh dari kabel bawah laut, proses penurunan ROV akan lebih mudah. Meski demikian, beberapa hal perlu diantisipasi agar proses tersebut bisa berlangsung secara aman.

"Karena nanti untuk menurunkan ROV, kapal butuh lego jangkar," katanya.

ROV, kata dia, sebenarnya sudah siap untuk diturunkan ke lautan Selat Bali. Namun, masalah arus bawah laut menjadi persoalan. ROV hanya mampu menahan arus dengan kekuatan 2 knot. 

Baca selengkapnya

2. Identitas Pria Tewas Tenggelam di Waduk Selorejo Malang Terkuak, Ternyata Warga Blitar

TENGGELAM - Seorang pria dilaporkan tewas tenggelam di Bendungan Selorejo, Desa Kaumrejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (9/7/2025). Identitas pria tersebut belum diketahui.
TENGGELAM - Seorang pria dilaporkan tewas tenggelam di Bendungan Selorejo, Desa Kaumrejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (9/7/2025). Identitas pria tersebut belum diketahui. (Istimewa/TribunJatim.com)

Terkuak identitas pria yang ditemukan tewas tenggelam di Waduk Selorejo, Ngantang, Malang, Jawa Timur, Rabu (9/7/2025).

Korban adalah Edi Susilo (28) warga Desa Krisik, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar.

Menurut Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, setelah dievakuasi pada pukul 20.40 WIB, jasad langsung dibawa ke RSUD Ngantang Malang untuk divisum, lalu dibawa ke RS Hasta Brata Batu.

“Sudah dilakukan penyerahan jenazah korban tenggelam di bendungan yang dilakukan di RS Hasta Brata Kota Batu kepada pihak keluarga korban untuk dimakamkan,” kata AKBP Andi Yudha Pranata kepada Tribun Jatim Network, Kamis (10/7/2025).

Andi mengatakan, pihak keluarga telah menerima kejadian itu dan menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jasad korban.

Sementara itu, terkait dugaan korban merupakan Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) karena saat sebelum kejadian tenggelam sempat ditegur nelayan setempat, korban justru menanggapi dengan tertawa dan melambaikan tangan, Andi mengaku tak menerima laporan terkait itu dari keluarga.

“Kalau itu saya belum dapat info. Sepertinya keluarga tidak melaporkan (ODGJ, red),” ujarnya.

Sebelumnya, seorang pria dilaporkan tenggelam di Bendungan Selorejo, Desa Kaumrejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (9/7/2025).

Baca selengkapnya

3. Muncul Asap saat Menyalakan Mesin, Mobil Suzuki Katana Hangus Terbakar di Lamongan

MOBIL TERBAKAR : Momen saat mobil Suzuki Katana terbakar, Rabu (9/7/2025) sore
MOBIL TERBAKAR : Momen saat mobil Suzuki Katana terbakar, Rabu (9/7/2025) sore (Polsek Sugio)

Sebuah mobil Suzuki Katana berwarna hitam, nomor polisi W 1099 AQ hangus terbakar di jalan Dusun Singgang, Desa Bakalrejo, Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan.

Mobil yang dikemudiakn Sutaji (53) warga Dusun Randubolong, Desa Gondanglor, Kecamatan Sugio, Kabupeten Lamongan terbakar diduga akibat arus pendek, Rabu (9/7/2025) sore.

"Kejadiannya pada Rabu (9/7/2025) sekitar pukul 16.45 WIB di Dusun Singgang RT 001 RW 001 Desa  Bakalrejo Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan," kata Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Hamzaid kepada wartawan, Kamis (10/7/2025) 

Saat itu Sutaji hendak pulang ke rumah dan menyalakan mesin mobilnya, tiba-tiba muncul asap dari bawah dashboard. Api dengan begitu cepat merembet dan membakar seluruh bodi mobil.

Warga desa yang melihat insiden itu berusaha memberikan bantuan memadamkan api.

Suprapto (53) dan Eko Suhartono (36) warga Dusun Singgang adalah warga yang berjasa lantaran bergegas membantu memadamkan api menggunakan air dan alat seadanya. 

"Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.10 WIB" tambahnya.

Akibat insiden ini  tidak sampai ada korban jiwa maupun luka. Sutaji berhasil menyelamatkan diri sebelum api membesar.

Korban Sutaji mengalami kerugian material diperkirakan mencapai Rp15 juta.

Baca selengkapnya

---

Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved