Lulusan Kampus Top Inggris, Artis Terpaksa Jadi Pelayan karena Sepi Job, Lamar Kurir Ditolak

TRIBUNJATIM.COM - Seorang aktris terpaksa menjadi pelayan dikarenakan sepi job.

Ia mengatakan, peluang kerja di industri film semakin langka.

Adapun kisah ini datang dari aktris asal China bernama Yu Shutian.

Yu Shutian sendiri dikenal sebagai lulusan magister penyutradaraan dari salah satu kampus top dunia yakni University of Sussex, Inggris.

Seperti dilansir dari Znews via Tribun Style pada Sabtu (12/7/2025), Ia mulai bekerja sebagai pelayan pada Juni sambil menantikan kesempatan berakting.

Ia bertugas menerjemahkan untuk wisatawan asing, mencatat pesanan, berbincang dengan pelanggan, serta memperkenalkan menu kepada para tamu.

Baca juga: Lulusan Oxford Jadi Kurir Makanan, Penghasilan Rp8,8 Juta per Minggu: Bukan Pekerjaan Buruk

Selain mendapatkan makanan gratis yang membantunya menghemat pengeluaran, pekerjaan ini juga menawarkan jam kerja yang fleksibel.

Hal tersebut memungkinkan Yu tetap bisa menghadiri audisi dan mengejar peluang aktingnya.

Di usia 29 tahun, Yu kembali ke China pada akhir 2021 setelah menuntaskan studi pascasarjananya.

Setahun kemudian, ia memulai debut karier aktingnya di panggung teater dan tampil dalam lebih dari 1.000 pertunjukan komersial.

Memasuki 2024, Yu mulai mengalihkan fokus ke industri film dan televisi.

Namun, dengan menyusutnya dunia perfilman, kesempatan bagi aktor-aktor pendatang baru seperti Yu semakin langka.

Ia pun mengambil peran dalam film pendek dan kerap berpindah-pindah kota, mengikuti lokasi syuting film besar untuk mencari peluang baru.

"Drama TV semakin sedikit, dan aktor seperti kami kesulitan mendapatkan kesempatan," ujarnya kepada media.

"Saya hanya membuat film pendek, tetapi jumlah proyek di Beijing juga semakin berkurang, jadi saya harus pindah ke kota lain." tambahnya.

Meski menghadapi ketidakpastian dalam kariernya, Yu tetap tak gentar mengejar mimpinya.

Ia juga terbuka untuk mengeksplorasi bidang lain demi terus mendukung passion-nya di dunia seni peran.

"Pekerjaan pelayan ini terutama untuk menutupi pengeluaran sehari-hari saya dan meyakinkan keluarga saya bahwa saya memiliki penghasilan yang stabil," ungkapnya.

Baca juga: Ternyata Nunung Jual Aset 5 Tahun Lalu, Alasan Sepi Job di Jakarta hingga Kamar Kos Lebih Fleksibel

Yu juga menceritakan pengalamannya mencoba melamar pekerjaan sebagai pengantar barang, namun sayangnya ia ditolak karena alasan kesehatan.

Sebelumnya, ia pun sempat membagikan brosur sebelum akhirnya berhasil mendapatkan pekerjaan sebagai pelayan.

Selain bekerja di bidang layanan makanan, Yu menjalani pekerjaan sampingan lainnya.

Ia pernah magang sebagai resepsionis dan perwakilan layanan pelanggan di sebuah hotel di Amerika Serikat.

Tak hanya itu, ia juga sempat bekerja sebagai penerjemah untuk seorang duta besar dalam sebuah forum media di Tiongkok.

Meski beralih dari dunia akting ke pekerjaan sebagai pelayan, Yu tetap menjaga semangatnya dan tidak merasa patah semangat.

Baca juga: Sosok Artis Jualan Belut di Pasar, Bantah Sepi Job dan Bangkrut, Pulang Kampung Magetan: Dinikmati

"Banyak aktor muda yang mengambil beberapa pekerjaan, seperti mengantar makanan, siaran langsung, atau berbelanja untuk orang lain. Semua orang berjuang demi impian mereka," ujarnya. "Tidak ada yang perlu dipermalukan."

Yu memandang pekerjaan sebagai pelayan sebagai cara untuk menghidupi dirinya sambil terus mengejar karier aktingnya.

Ia mengakui tidak memiliki penampilan yang menonjol seperti aktor lain, dan kesempatan serta pendapatan filmnya lebih terbatas, tetapi hal itu tidak menghentikannya untuk menerima peran apa pun.

"Asalkan saya bisa berakting, saya akan senang, meskipun itu di film pendek," ujarnya.

"Banyak aktor yang pernah bekerja dengan kru film besar mungkin merasa enggan berakting di film pendek. Tapi entah itu memerankan seorang ibu atau pengasuh, saya siap berakting," pungkasnya.