Aksi Komplotan Maling Gasak Motor di Kantor Logistik Surabaya, Korban Gigit Jari Rugi Rp14 Juta

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Viral di medsos video CCTV merekam aksi komplotan maling motor diduga berjumlah tiga orang menyatroni parkiran kantor logistik angkutan kapal di Jalan Perak Barat, Perak Utara, Pabean Cantikan, Surabaya, pada Kamis (3/7/2025) sore.

Akibatnya, motor Honda Beat bernopol R-5034-R milik karyawan kantor perantauan asal Banyumas, laki-laki berinisial YP (22), raib. 

Berdasarkan video dua file video CCTV yang diterima TribunJatim.com, pelaku yang mengeksekusi pencurian motor berjumlah satu orang. 

Sedangkan dua orang temannya yang lain bertugas mengendarai motor sarana aksi. Komplotan tersebut, semula menaiki dua motor. 

Dua orang joki motor sarana aksi berboncengan motor berkopling. Sedangkan, si eksekutor mengendarai motor jenis matik. 

Baca juga: JATIM TERPOPULER: Sidang Vonis Korupsi BUMD di Tuban Ditunda hingga Pencurian Motor di Bondowoso

Komplotan tersebut semula datang bersamaan di area parkiran kantor yang tampak lengang. Kemudian, mereka pergi dan berpindah lokasi area parkiran di pinggir jalan yang tidak terpantau kamera CCTV.

Ternyata, mereka sedang bersiap untuk menjalankan aksi pencurian motor tersebut dengan seorang eksekutor berjaket hitam, berhelm hitam, dan bercelana biru muda yang sempat mengendarai motor sarana aksi jenis matik tadi. 

Menurut korban YP, dirinya baru menyadari motornya hilang saat hendak pulang dari kantor sekitar pukul 18.30 WIB. 

Ia tak melihat keberadaan motor yang biasa diparkir di depan halaman teras kantor. 

Saat memeriksa rekaman CCTV, ternyata motornya itu dicuri oleh komplotan maling berjumlah tiga orang, sekitar pukul 17.00 WIB. 

Sebenarnya, Korban YP dijadwalkan selesai bekerja sekitar pukul 17.00 WIB. Hanya saja ia sengaja ingin pulang seusai menunaikan ibadah Salat Magrib. 

"Pelakunya 3 orang, menggunakan Pcx Silver dan byson, bisa lihat selebihnya bisa lihat CCTV," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, pada Senin (14/7/2025). 

Baca juga: Viral Pencurian Motor di Bondowoso, Pria Bercelana Pendek Mengendap-endap Masuk Rumah Terekam CCTV

Akibat pencurian tersebut, Korban YP mengalami kerugian hingga sekitar Rp14 Juta. Apalagi motor tersebut dibeli secara kontan sejak beberapa tahun lalu. 

Dan, dongkolnya lagi, motor tersebut merupakan kendaraan pertama yang mengantarkannya merantau dari kampung halamannya Purwokerto, Banyumas, Jateng ke Kota Surabaya. 

Namun, Korban YP sudah melaporkan kejadian tersebut ke markas kepolisian setempat, dan berharap para pelaku dapat segera ditangkap. Terlebih, motornya itu dapat segera dikembalikan. 

"Kerugian Rp14 juta. Saya sudah lapor ke Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Kerja sudah 4 bulan (merantau)," pungkasnya.