Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Grebek Suro Jombang, Warga Gelar Kirab Tumpeng Slamet, Doa dan Harapan dalam Balutan Tradisi Leluhur

Dengan iringan tabuhan gamelan dan lantunan sholawat, 26 tumpeng berbentuk gunungan diarak dari menuju Balai Desa Banjaragung Jombang.

Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Anggit Puji Widodo
GREBEK SURO JOMBANG - Peserta arak-arakan saat membawa tumpeng kupat dan lepet dalam agenda Grebek Suro di Desa Banjaragung, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Minggu (20/7/2025). Puluhan tumpeng diarak keliling kampung jadi simbol rasa syukur.  

Ia menyebut kegiatan ini sebagai bentuk "uri-uri kebudayaan" atau pelestarian budaya, yang di saat bersamaan mampu menjadi pendorong ekonomi lokal.

“Lepet itu bukan hanya makanan. Di dalamnya ada simbol pengakuan atas kesalahan, keinginan untuk memperbaiki diri, dan harapan akan keberuntungan,” ujar Sumardi. 

Ia menekankan pentingnya menjaga tradisi seperti ini sebagai identitas desa sekaligus kekuatan ekonomi alternatif melalui UMKM.

Ribuan warga memadati jalan-jalan desa, menyaksikan kirab dengan penuh antusias.

Anak-anak berlari mengikuti arak-arakan, para ibu membawa dulang berisi makanan, dan para sesepuh duduk tersenyum menyaksikan tradisi yang terus hidup dari generasi ke generasi.

Acara ditutup dengan lantunan sholawat bersama Majelis Asy Syafa’at pada malam harinya.

Sebuah penutup yang khidmat dan menggetarkan jiwa menyatukan keramaian dan spiritualitas dalam satu tarikan napas.

"Di Banjaragung, Suro bukan hanya pergantian kalender Hijriah. Ia adalah momen perenungan, perayaan, dan pengikat erat jalinan sosial. Dalam gulungan lepet dan gunungan kupat, tersimpan doa-doa sunyi dan cita-cita bersama, agar hidup terus diberkahi, dan desa terus lestari," pungkas Camat Bareng, Usman. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved