Berita Viral
Anak Tidur di Gudang dan Mandi Cuma Seminggu Sekali, Pasutri Dibui dan Harus Lunasi Rp 488 Juta
Seorang anak menjadi perbncangan setelah meminta bantuan karena telah dihukum oleh orang tuanya tidur di gudang dan tak makan.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Karena hal ini, dua tersangka secara bersama-sama mengurung korban di ruangan tertutup berjeruji besi serta dikunci gembok dari luar.
"Korban dikurung selama delapan hari, sejak 29 Juni hingga 7 Juli 2025, dalam ruangan berukuran 170 x 150 cm tanpa kamar mandi. Untuk mandi dan buang air hanya diberi selang air dari celah pintu teralis," jelasnya. (TribunJatim.com/Danendra Kusuma)
Kejadian pengurungan tak manusiawi lainnya
S (48) , babak belur dihajar oleh suaminya sendiri di Dusun Krajan Desa Glundengan Kecamatan Wuluhan Jember, Jawa Timur.
Wanita yang jadi Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) tersebut, juga sempat disekap di kandang sapi dekat rumahnya lalu dianiaya oleh suaminya yang bernama Tohari (51), Kamis, (7/3/2024) malam.
Kapolsek Wuluhan, AKP Solikhan Arief mengatakan saat itu, korban dikurung di dalam kandang sapi kosong dan tangannya diikat menggunakan tali dan rantai.
“Tujuannya diikat itu, agar korban tidak kabur. Tapi beruntung, sekitar pukul 9 malam, korban dapat melepas tali yang mengikatnya. Kemudian melarikan diri dan berhasil diselamatkan oleh warga," ujarnya, Sabtu (9/3/2024).
Menurutnya, warga langsung membawa korban ke Markas Polisi Sektor (Mapolsek) Wuluhan, agar mendapatkan perlindungan dari ancaman penganiayaan tersebut.
Berdasarkan keterangan wanita tersebut. Kata dia, kasus KDRT itu diduga karena korban berangkat ke Medan, Sumatera Utara pada 23 Desember 2023 lalu untuk menjadi Asisten Rumah Tangga (ART) tanpa izin dari suami.
"Kemudian pulang ke rumahnya pada Senin, 4 Februari kemarin. Jadi korban pergi sekitar dua bulanan. Setelah kami investigasi, korban mengaku bekerja sebagai pembantu rumah tangga di sana,” tutur Arief.
Arief mengemukakan saat koban pulang dari tanah Medan.
Baca juga: YouTuber Dulunya Pelaku Bullying, Terima Karma, Pernah Dihujat 1 Indonesia karena Kasus Prank KDRT
Katanya suaminya langsung naik pitam dan ngamuk hingga melakukan penganiayaan terhadap istrinya sampai babak belur.
“Laporan dari masyarakat dan perangkat desa, bahwa warga sekitar mendengar suara perempuan minta tolong dari arah gudang di wilayah setempat. Lalu didatangi, ternyata sudah didapati ada perempuan yang jadi korban KDRT,” ucapnya.
Arief mengungkapkan, korban dipukul oleh suaminya menggunakan batang kayu dan tangan kosong. Hingga membuat wanita ini mengalami luka lebam di bagian tubuhnya.
“Korban mengalami luka lebam hampir di sekujur tubuhnya. Dan yang paling parah di bagian kepala dan badannya,” ungkapnya.
Arief mengatakan korban saat ini, masih menjalani perawatan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Wuluhan, untuk mengobati luka lebam akibat pukulan dari suaminya itu.
“Sementara untuk pelaku, langsung kami amankan tadi malam oleh. Sampai saat ini, masih menjalani pemeriksaan di ruang penyidik Polsek Wuluhan,” jlentrehnya.
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Penyebab Bangunan Kecil di Tengah Sawah Habiskan Anggaran Rp 112 Juta, Dinas Pertanian: Produktif |
![]() |
---|
Buka Praktik Terapi hingga Raup Rp 500 Juta, Dokter ini Ternyata Palsu, Vonis Pasien Sakit HIV |
![]() |
---|
Warga Gerebek Kades yang Nikah Siri dan Ada di Rumah Janda, Tuntut Mundur dari Jabatannya |
![]() |
---|
Kebohongan Wali Kota Arlan Terkuak, Terbukti Mutasi Kepsek Tanpa Prosedur Benar, Nasib Bak Terbalik |
![]() |
---|
Sosok Kakak Adik Pakai Seragam Sekolah Gantian karena Cuma Punya 1, Tinggal di Kontrakan, Ibu ODGJ |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.