Berita Viral
Kasus Narkoba di RSUD R Syamsudin Sukabumi: 10 Pegawai Positif, Pemecatan Mengintai
Sebanyak 10 pegawai RSUD R Syamsudin Kota Sukabumi, Jawa Barat dinyatakan positif narkoba.
"Kalau yang untuk pegawai BLUD, mereka sudah tidak bekerja dan ada satu pegawai outsourcing, itu juga sudah tidak bekerja," tutur Yanyan.
Baca juga: Pegawai Kecantikan Geram Diklakson Dua Pria Boncengan Sambil Catcalling, Pelaku Mengelak

Nasib Karier Dipertaruhkan
Kini, Yanyan menunggu arahan berikutnya dari BKPSDM untuk kemudian melakukan tindakan selanjutnya terhadap 10 orang yang menyalahgunakan narkoba tersebut.
"Kami nanti menunggu arahan dari hasil BKPSDM."
"Jadi, saat ini kami sudah sampaikan ke Wali Kota, kemarin juga sudah ada dari Inspektorat," tuturnya.
"Nanti mungkin setelah diselesaikan secara administratif ke pegawaian, arah berikutnya apa kami harus melaporkan ke Polres, itu nanti sesuai dengan kewenangan hasil pemeriksaan lebih lanjut," ucap Yanyan.
Baca juga: Pegawai Resign Setelah 5 Menit Gajian karena Tak Suka Pekerjaannya, HRD Murka: Apakah Etis?
Pentingnya Pengawasan dan Tes Narkoba Berkala
Kasus pegawai RSUD R Syamsudin Kota Sukabumi positif narkoba dapat dijadikan pelajaran penting dalam banyak aspek.
Mulai dari manajemen sumber daya manusia, etika profesi hingga pengawasan institusi.
RSUD sebagai institusi layanan publik wajib menjamin tenaga kesehatannya bebas dari narkoba.
Tes narkoba berkala bisa menjadi alat pencegahan dan deteksi dini.
Pengawasan bukan hanya pada pegawai baru, tapi juga pegawai lama dan berisiko tinggi seperti shift malam, beban kerja tinggi dan lain sebagainya.
Pegawai RS, terutama perawat atau dokter adalah profesi yang menyangkut nyawa manusia.
Penggunaan narkoba menyalahi Kode Etik Profesi, aturan kepegawaian (PP 94/2021 atau PP 49/2018 untuk PPPK hingga UU Kesehatan dan UU Narkotika.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
RSUD R Syamsudin
Sukabumi
perawat
narkoba
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
Dapat Promo Hotel Rp 130 Ribu, Rama Malah Diusir dari Kamar setelah Ogah Bayar Biaya Tambahan |
![]() |
---|
Dokter Tirta Ajak Lari 20 Km Keluarga Pasien yang Paksa Dokter Syahpri Lepas Masker: Mak Bleng |
![]() |
---|
Tabiat Pria Simpan Puluhan Bangkai Kucing di Freezer karena Malas Ngubur, Pantas Warga Resah |
![]() |
---|
Suami Nekat Jual Istri Rp 300 Ribu Sekali Kencan Demi Kebutuhan Sehari-hari |
![]() |
---|
Menteri Fadli Zon Belum Nonton Merah Putih: One For All, Yakin Niat Pembuat Memajukan Perfilman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.