Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Painem Jelaskan Video Viral Tegur Wisatawan Telaga Sarangan Magetan: Dagang Keliling harus Gerak

Painem jelaskan video viral dirinya tegur wisatawan Telaga Sarangan Magetan, sebut dagang keliling harus bergerak. Pastikan dirinya tak getok harga.

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Febrianto Ramadani
BERI IMBAUAN - Petugas gabungan menyampaikan imbauan dan mengedukasi Painem (baju biru), pedagang kuliner di Wisata Telaga Sarangan, Magetan, Jawa Timur, Sabtu (16/8/2025). Sosok Painem viral usai beredar suara dalam video yang menunjukkann Painem menegur wisatawan. 

Peristiwa tersebut viral di media sosial.

Meski tidak disebutkan waktu peristiwa itu terjadi, namun dalam video amatir berdurasi singkat, tampak sekelompok wisatawan tiba-tiba ditegur oleh seseorang, yang diduga kuat adalah seorang pedagang.

Sekelompok wisatawan yang merupakan kaum hawa itu, terlihat kebingungan saat mendengarkan penjelasan dari pedagang.

Posisi mereka sedang menikmati nasi pecel, tidak jauh dari letak lapak pedagang sekitar.

Salah satu perwakilan wisatawan, mencoba memberikan jawaban dari pedagang.

Dengan menggunakan bahasa Jawa, pedagang mencoba menanyakan alasan wisatawan, yang membeli makanan kepada penjual lain.

Seng ngajak kulo ndek wau bu, pripun (Yang mengajak saya bu tadi, gimana),” kata salah satu wisatawan.

Kurang jelas apa yang diutarakan oleh pedagang.

Namun, terlihat jelas muncul ekspresi kebingungan dari salah satu wisatawan.

Tak beberapa lama, ada suara pedagang mulai terdengar mendatangi wisatawan dan mencoba mengingatkan, agar tidak membeli makanan di penjual keliling.

Nyuwun sewu sedoyo, niki sampun peraturan sedoyo toh, mboten angsal panjenenganipun niku ngider keliling, magrok mboten angsal (mohon maaf semua, ini sudah jadi peraturan kita semua, tidak boleh anda penjual keliling mangkal di satu tempat, tidak boleh),” tutur pedagang.

Mendengar penuturan dari pedagang, salah satu wisatawan kembali menjelaskan alasannya, dengan dalih penjual makanan itu berkeliling, dan berhenti untuk melayaninya. 

Setelah itu, pedagang mencoba menenangkan salah satu wisatawan.

Nggeh sampun, sampun, nah lek sampun ngedoli kulo ngengken ngaleh. Soale sakne seng marung kono kae (Ya sudah, sudah, nah kalau sudah melayani saya suruh pergi, soalnya kasihan yang pedagang warung di sana itu),” tandas pedagang.

Dikonfirmasi melalui aplikasi pesan singkat, Minggu (3/8/2025), Kabid Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Magetan, Eka Raditya, membenarkan perihal kejadian tersebut.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved