Berita Viral
Nasib Kafe TKP Residivis Bunuh Anggota TNI, Satpol PP Turun Tangan Menutup, Singgung Perizinan
Anggota TNI tewas usai dibacok pria di sebuah kafe yang terletak di Desa Jolontoro, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo.
TRIBUNJATIM.COM - Nasib kafe yang menjadi TKP pembacokan anggota TNI pada Minggu (14/9/2025).
Korbannya adalah Serda Rahman Setiawan (41) anggota TNI yang bertugas di Koramil Kejajar Kodim 0707/Wonosobo, Jawa Tengah.
Ia tewas usai dibacok pria di sebuah kafe yang terletak di Desa Jolontoro, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo.
Pelaku kini telah diringkus di sebuah rumah kosong yang berada di Dusun Sumpit, Desa Kepil, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Senin (15/9/2025).
Baca juga: Tanggapan Dishub Kota Malang Soal Keribuatan Jukir dengan Ojol di Parkiran Kafe di Sigura-gura
Jarak antara Desa Jolontoro, Kecamatan Sepuran dengan Desa Kepil, Kecamatan kepil sendiri tak lebih dari 10 kilometer.
Dengan perjalanan darat, jarak antar kedua daerah tersebut, bisa ditempuh hanya dalam waktu belasan menit saja.
Setelah ditelusuri, Kafe Shaka, lokasi kejadian pembacokan, ternyata tidak mengantongi izin.
Kini, kafe tersebut pun telah resmi ditutup oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Wonosobo.
Demikian yang disampaikan Kepala Satpol PP Wonosobo, Dudy Wardoyo.
Ia menuturkan, penutupan tersebut dilakukan pada Minggu siang, setelah kejadian pembacokan.
"Iya penutupan kita lakukan Minggu (14/9/2025)," ujarnya saat ditemui TribunJateng.com, Selasa (16/9/2025).
Dudy menyebut, penutupan tersebut karena kafe tidak memiliki izin yang terdaftar.
"Kita lihat perizinannya memang tidak pada peruntukannya, sehingga kita tutup," jelas Dudy.
Dudy mengatakan, izin dari kafe tersebut adalah pondok wisata.
Namun, kenyataannya, kafe tersebut malah beroperasi sebagai kafe dan tempat karaoke.
Kepsek yang Dicopot usai Tegur Anak Pejabat Kini Mendadak Viral, Disdikbud: Mutasi Itu Biasa |
![]() |
---|
Eks Anggota DPRD Mendadak Peluk Mantan Istri Minta Rujuk, Ngamuk saat Permintaannya Ditolak |
![]() |
---|
Sekolah Minta Orang Tua Tak Menuntut Jika Siswa Keracunan MBG, Kemenag Minta Surat Harus Dicabut |
![]() |
---|
Sisi Lain Siswi MTs yang Dibully 3 Temannya, Ternyata Yatim dan Tinggal Bersama Nenek |
![]() |
---|
Fakta Kepsek SMPN Dicopot Wali Kota Prabumulih, Sempat Diduga Imbas Tegur Anak H Arlan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.