Geng Motor Keroyok Remaja di Mojowarno Jombang, Dua Orang Ditangkap Warga Saat Kabur
Warga Kecamatan Mojowarno menggagalkan upaya kabur dua pemuda yang diduga terlibat dalam aksi pengeroyokan
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Ndaru Wijayanto
Poin penting:
- Dua pemuda berinisial CF dan RDC berhasil ditangkap warga saat melarikan diri setelah diduga terlibat dalam aksi pengeroyokan
- Aksi pengejaran dilakukan warga setelah pelaku kabur menggunakan motor
- Korban pengeroyokan adalah DDH, GAP (warga Karanglo), dan EW (warga Gondek) yang mengalami luka di kepala dan tangan saat sedang bermain game di depan bengkel.
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo
TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Warga Kecamatan Mojowarno menggagalkan upaya kabur dua pemuda yang diduga terlibat dalam aksi pengeroyokan terhadap tiga remaja di Dusun Rejosari, Desa Gondek, Kecamatan Mojowarno, Jombang pada Minggu malam (17/8/2025).
Aksi penangkapan ini bermula saat sejumlah warga mengejar rombongan pelaku yang melarikan diri menggunakan tiga sepeda motor.
Sesampainya di pertigaan Desa Kayen, Kecamatan Mojowarno, Jombang satu motor berbelok menuju Mojowarno, sementara dua lainnya mengarah ke Kecamatan Bareng.
Warga kemudian fokus mengejar motor yang menuju Mojowarno hingga akhirnya berhasil mengamankan dua orang pelaku yang menaiki Honda Beat.
“Dua orang yang tertangkap langsung diserahkan ke Polsek Mojowarno untuk pemeriksaan lebih lanjut. Mereka berinisial CF dan RDC,” ucap Kapolsek Mojowarno, AKP Soesilo saat dikonfirmasi pada Selasa (19/8/2025).
Menurutnya, pihak kepolisian masih menelusuri peran para pelaku lain yang kabur. “Kasus ini menjadi perhatian kami karena meresahkan masyarakat. Proses penyelidikan terus berlanjut untuk mengungkap seluruh pihak yang terlibat,” ungkapnya.
Baca juga: Aksi Brutal Geng Motor Keroyok Tiga Remaja Jombang yang Sedang Nongkrong Sambil Main Game
Akibat pengeroyokan tersebut, tiga remaja menjadi korban. Mereka adalah DDH dan GAP, warga Desa Karanglo, Mojowarno, serta EW, remaja asal Desa Gondek. Ketiganya mengalami luka di bagian kepala dan tangan. Saat ini mereka telah mendapat perawatan medis.
Salah seorang saksi, KFA, menuturkan bahwa dirinya sempat menyelamatkan diri dengan melompati pagar bengkel ketika rombongan pelaku menyerang.
“Teman-teman saya yang lain tidak sempat kabur. Mereka langsung dipukul ramai-ramai oleh sekelompok orang itu,” katanya.
Rekaman CCTV juga memperkuat kronologi peristiwa. Saat kejadian, korban sedang berkumpul sambil bermain game online. Tiba-tiba rombongan konvoi sepeda motor datang dan menyerang tanpa sebab yang jelas.
Usai melakukan penyerangan, gerombolan pelaku melarikan diri ke arah barat menuju Cukir, Kecamatan Diwek, lalu berpencar hingga wilayah Ngoro. Namun, aksi cepat warga yang melakukan pengejaran membuat dua pelaku akhirnya tertangkap.
Baca juga: 7 Remaja Gabung Gangster Bikin Onar di Jalan karena Gabut, Akui Tak Punya Uang
Malam Minggu di Dusun Rejosari, Desa Gondek, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang berubah mencekam setelah sekelompok remaja yang diduga geng motor melakukan aksi brutal.
Para pemotor tiba-tiba menyerang tiga remaja yang tengah duduk santai di depan sebuah bengkel, Minggu (17/8/2025) sekitar pukul 23.30 WIB.
6 Siswa Mundur dari Sekolah Rakyat Jember, Dewan Usul Prioritaskan Anak Yatim Piatu |
![]() |
---|
Operasi Patuh Semeru 2025 Tuban: Satlantas Catat Ribuan Tilang, PN Hanya Terima 270 Berkas |
![]() |
---|
Stasiun Malang Padat Saat Libur Kemerdekaan, Jakarta Hingga Banyuwangi Jadi Destinasi Favorit |
![]() |
---|
Tebus Rp138 juta, Keluarga Tak Bisa Pulangkan Jenazah Nazwa Aliya di Kamboja, Ibu Tidak Punya Uang |
![]() |
---|
Buron Hampir Sepekan, DPO Kasus Pencurian di Ngadiluwih Kediri Sungkem ke Korban |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.