Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kronologi Perampokan Sadis di Nganjuk, Pintu Rumah Enik Tak Terkunci saat Kondisi Sepi

Enik Mulya Ningsih (55), warga Desa Klurahan, Kecamatan Ngronggot, menjadi korban dugaan perampokan yang terjadi saat ia berada sendirian di rumah.

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Samsul Arifin
Kolase Tribun Jatim
MENINGGAL DUNIA - Enik Mulya Ningsih (55) korban perampokan di Desa Klurahan, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk meninggal dunia. Enik dianiaya oleh pelaku perampokan dan menggasak uang Rp150 juta pada Selasa, (15 

Poin Penting : 

  • Keluarga korban dugaan perampokan, Enik Mulya Ningsih (55), menengarai pelaku merangsek rumah melalui pintu depan
  • Rumah korban yang berlokasi di Desa Klurahan, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk, itu tak dilengkapi pagar
  • Saat kejadian berlangsung, situasi desa sepi aktivitas warga sehingga tak ada warga yang mengetahui kejadian perampokan ini.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Enik Mulya Ningsih (55), warga Desa Klurahan, Kecamatan Ngronggot, menjadi korban dugaan perampokan yang terjadi saat ia berada sendirian di rumah.

Pelaku diduga masuk melalui pintu depan yang tidak dikunci, memanfaatkan kondisi lingkungan yang sepi dan minim pengawasan.

Keluarga korban dugaan perampokan, Enik Mulya Ningsih (55), menengarai pelaku merangsek rumah melalui pintu depan. 

Rumah korban yang berlokasi di Desa Klurahan, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk, itu tak dilengkapi pagar. 

Suami Enik, Jumaji (59) mengatakan kemungkinan besar pelaku nyelonong masuk rumah lewat pintu utama. 

Baca juga: Korban Perampokan di Kecamatan Ngronggot Nganjuk Meninggal Dunia usai 4 Hari Dirawat di RSUD Jombang

Dia sudah memeriksa seluruh bagian rumah, terutama jendela dan pintu belakang. Di jendela maupun pintu belakang tidak ada bekas congkelan atau kerusakan. 

"Saya mendapati pintu depan terbuka lebar usai pulang dari memijat. Pintu itu sebelumnya saya tutup tanpa dikunci saat berangkat kerja memijat. Karenanya, saya menduga kuat pelaku masuk lewat pintu depan," katanya kepada Tribun Jatim Network, Rabu (20/8/2025). 

Saat kejadian berlangsung, situasi desa sepi aktivitas warga. 

Sehingga tak ada warga yang mengetahui kejadian perampokan ini.

Kegaduhan di dalam rumah korban juga tak terdengar ketika perampok menyatroni. 

Di sisi lain, samping kiri rumah korban merupakan hamparan sawah. 

Baca juga: Suami Panik Lihat Istri Terluka Tak Sadarkan Diri Sepulang Memijat, Uang Rp150 juta Lenyap Dirampok

"Jalanan desa sepi lalu-lalang warga kalau malam," jelasnya. 

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved