Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Seputar Polri

Police Go To School: Polresta Malang Kota Ajak Siswa Cegah Provokasi di Lingkungan Pendidikan

Semangat itulah yang dibawa Polresta Malang Kota ketika mereka turun langsung ke sekolah-sekolah menemani perjalanan para pelajar membentuk karakter.

Editor: Content Writer
Dok. Polresta Malang Kota
POLICE GO TO SCHOOL - Program Police Go To School diawali di SMK Negeri 5 Malang Jl Piranha Atas Kelurahan Tunjungsekar, Kecamatan Lowokwaru, Senin (15/9/2025). Kehadiran Kasat Binmas Polresta Malang Kota, Kompol Liliek Isti Setyaningsih SH sebagai Irup bendera senin pagi, didampingi Pak Bhabin Aiptu Nur Wahyudi, sebagai wujud sinergi antara kepolisian dan lingkungan pendidikan. 

TRIBUNJATIM.COM - Di tengah derasnya arus informasi dan tantangan moral yang dihadapi generasi muda saat ini, dunia pendidikan tak bisa berjalan sendiri. Dibutuhkan hadirnya sosok pembimbing yang mampu memberikan arah, rasa aman, sekaligus teladan.

Semangat itulah yang dibawa Polresta Malang Kota ketika mereka turun langsung ke sekolah-sekolah untuk menemani perjalanan para pelajar membentuk karakter mereka.

Melalui Satbinmas, Polresta Malang Kota terus memperkuat langkah preventif dan preemtif demi menjaga kondusivitas wilayah, sekaligus memaksimalkan peran Bhabinkamtibmas di tengah masyarakat. Salah satu upayanya diwujudkan lewat program Police Go To School, yang pada Senin (15/9) dilaksanakan di SMK Negeri 5 Malang, Jalan Piranha Atas, Kelurahan Tunjungsekar, Kecamatan Lowokwaru.

Kehadiran Kasat Binmas Polresta Malang Kota, Kompol Liliek Isti Setyaningsih SH sebagai inspektur upacara, didampingi Bhabinkamtibmas Aiptu Nur Wahyudi, menjadi bentuk nyata sinergi antara kepolisian dan lingkungan pendidikan.

Dalam amanatnya, Kompol Liliek menjelaskan bahwa Police Go To School merupakan tindak lanjut dari arahan Dirbinmas Polda Jatim agar nilai wawasan kebangsaan, kedisiplinan, dan karakter kebangsaan terus ditanamkan kepada para pelajar.

“Selain melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat, Polisi juga bertanggung jawab membangun kesadaran kebangsaan di tengah generasi muda,” ucapnya.

Ia menekankan bahwa kegiatan sederhana seperti upacara bendera memiliki makna penting sebagai penguat rasa cinta tanah air. “Pengibaran merah putih, menyanyikan Indonesia Raya, pembacaan UUD 1945 dan Pancasila bukan sekadar seremonial, tapi cara menumbuhkan rasa setia pada bangsa dan negara,” ujarnya.

Setelah upacara, Kompol Liliek mengajak siswa serta mahasiswa UB dan UNISMA yang sedang menjalani PKL di SMKN 5 untuk berdiskusi dan tanya jawab. Ia ingin para pelajar tidak hanya memahami aturan, tetapi juga memiliki motivasi, kedisiplinan, serta sikap saling menghargai satu sama lain.

Sebagai bentuk apresiasi, ia memberikan dua bingkisan kepada siswa yang berani menyampaikan pemikiran positif di hadapan teman-temannya, sebuah dorongan agar keberanian, kreativitas, dan semangat belajar terus tumbuh.

Baca juga: Bripka Rizky Eka, Dorong Pemanfaatan Lahan Pekarangan untuk Dukung Ketahanan Pangan

Kompol Liliek juga mengingatkan siswa untuk tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin memecah belah.

“Setiap persoalan sebaiknya diselesaikan dengan komunikasi terbuka dan mengedepankan persatuan, bukan tindakan anarkis,” tambahnya.

Menutup kegiatan, ia berpesan agar para siswa tetap fokus belajar demi masa depan mereka. “Ilmu yang adik-adik dapatkan bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk mengangkat derajat orang tua dan membanggakan para guru,” pungkasnya.

Program Police Go To School menjadi bukti kolaborasi erat antara Polresta Malang Kota dan dunia pendidikan dalam memperkuat ketahanan moral generasi muda, didukung kedekatan Bhabinkamtibmas yang selama ini aktif di lingkungan sekolah setempat.

Baca juga: Sosok Iptu Afan Pernah Viral Disebut Kapolsek Termuda di Indonesia, Kini Raih Beasiswa S2 di Inggris

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
KOMENTAR

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved