Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM - Tahukah kamu jika jauh sebelum Indonesia menjadi negara kesatuan, bentuknya adalah kerajaan?
Ya, hampir di setiap pulau memiliki rajanya sendiri.
Mulai dari Kerajaan Majapahit, Kerajaan Demak, Kerajaan Ternate, dan sebagainya.
Meski saat ini keberadaannya sudah mulai menghilang, namun peninggalannya masih ada dan dipertahankan sampai sekarang.
(Bripda Andre, Polisi Ganteng yang Bikin Jomblo Pengin Di-86-kan, Lihat Fotonya, No 7 Bikin Remuk)
(Empat Seleb Cantik Ini Tak Jadi Nikah Akibat Perbedaan Agama, Ada yang Cepat Move On Tapi. . .)
Satu di antaranya adalah kuliner.
Ada beberapa makanan khas yang dulunya hanya bisa dinikmati keluarga kerajaan.
Dikutip TribunTravel.com dari berbagai sumber, berikut 6 kuliner langka khas dari kerajaan di Indonesia.
(Tak Hanya Sehat, 3 Resep Sup Brokoli Ini Nyegerin Buat Makan Siang, Buat Dinner Juga Bisa)
1. Gudeg manggar, Jogja
Kuliner gudeg yang satu ini terbilang cukup langka karena terbuat dari buah pohon kelapa yang biasa disebut manggar.
Makanan ini sudah ada sejak era kerajaan Mataram Islam di Jogja pada 1700-an.
Putri Pembayun, putri dari Penembahan Senopati yang merupakan raja Mataram Islam menjadi satu keluarga kerajaan yang sangat menggemari makanan ini.
(Awkarin Harus Diruwat, Kata Mbah Mijan Masih Rasakan Dekapan Oka Mahendra, Netter Merinding Disko)
2. Gecok ganem, Jogja
Makanan yang satu ini sangat disukai Sri Sultan Hamengku Buwono IX.
Merupakan kuliner yang terbuat dari daging sapi giling yang dimasak dengan santan dan diberi tambahan sayuran hijau.
Gecok ganem juga menjadi kuliner populer pada 1950-an.
(Asal Usul Rujak Cingur, Dulunya Disukai Raja, Ternyata Cingur yang Dipakai Saat Itu dari Unta)
3. Nasi jemblung, Solo
Sajian nasi ini terbilang cukup unik karena nasi dicetak membentuk donat dengan lubang di bagian tengahnya.
Pada bagian lubang diberi bistik lidah sapi yang empuk dan gurih.
Rasa gurih yang dihasilkan berasal dari berbagai rempah seperti pala, cengkeh, dan daun kenari.
Makanan ini menjadi satu kegemaran Paku Buwono X, raja terbesar dari Keraton Surakarta Hadiningrat.
(9 Seleb Cantik Ini Tinggalkan Indonesia, Begini Tampilannya Sekarang, Ada yang Makin Tak Dikenali)
4. Bistik galantin
Kuliner yang satu ini biasanya disajikan untuk para raja dan tamu kerajaan.
Terbuat dari daging cincang, sosis, roti dan telur yang dicampur menjadi satu adonan, kemudian dibentuk, dikukus, dan digoreng.
Bistik ini dilengkapi potongan wortel, tomat, telur, kentang goreng, dan kacang polong.
(Resep Cakwe Beda, Ketimbang Polosan Mending Dikreasikan Sama Ikan, Yuk Intip Cara Bikinnya!)
5. Naniura, Sumatera Utara
Jika traveler sedang berlibur ke kawasan Danau Toba, tidak ada salahnya mencoba kuliner yang satu ini.
Naniura merupakan makanan khas Batak Tapanuli Utara yang dulunya hanya disajikan pada raja.
Terbuat dari ikan mas mentah yang direndam dalam air asam jungga.
Tak cuma itu saja, ikan ini juga akan disiram dengan bumbu yang terbuat dari gabungan 10 rempah temasuk andaliman dan kecombrang.
(Buta Akibat Pakai Softlens Saat Tidur, Begini Nasib Pilu Model Asal Kalimantan Ini Sekarang)
6. Ikan Batak, Sumatera Utara
Ikan yang satu ini hanya ada di danau Toba dan terbilang sangat langka.
Dulunya sering dijadikan sebagai makanan bagi raja-raja Batak.
Selain itu juga digunakan sebagai makanan persembahan pada Tuhan dan dipercaya sebagai pembawa berkah.
(Reaksi Ibu Muda ke Bayi Nangis di Pesawat Viral, Tunjukkan Ada yang Lebih Penting Ketimbang Komplain)
Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di TribunTravel.com dengan judul Sarapan Lezat dengan 6 Makanan Langka Khas Raja-raja Indonesia.