Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Aqwamit Torik
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Istri Kepala Desa Sidojangkung yang tewas di hutan Watu Blorok, Mojokerto, Jawa Timur bernama Luluk Diana diketahui pergi dari rumahnya dengan maksud untuk mengambil uang di bank.
Kasubdit Polda Jatim AKBP Bobby Pa'ludin menceritakan, diketahui Luluk pamit kepada suaminya selaku Lurah Sidojangkung, Menganti, Gresik untuk mengambil uang di bank.
Uang yang akan diambil senilai Rp 150 juta.
"Pamitnya hari Selasa, tapi kalau penyebabnya polisi masih melakukan penyelidikan," ungkap AKBP Bobby kepada Tribunjatim.com, Rabu (9/8/2017).
Sebelumnya, mayat perempuan cantik tanpa identitas yang ditemukan terbujur kaku di kawasan Hutan Watu Blorok, petak 75E RPH Kupang, KPH Mojokerto, Desa Kupang, Kecamatan Jetis pada Selasa (8/8/2017) sore, akhirnya terkuak.
Perempuan 38 tahun yang masih lengkap mengenakan kaos lengan pendek dan jins itu bernama Luluk Diana warga Desa Sidojangkung, Kecamatan Menganti, Kebupaten Gresik.
Dia diketahui seorang Bu Kades, karena suaminya menjabat sebagai Kepala Desa (Kades) di Desa Sidojangkung, Gresik.
Perempuan yang memiliki paras cantik ini, pertama kali ditemukan oleh Supriyadi warga Dusun Bendo, Desa Jolotundo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Selasa (8/8) sore.
Saat itu, Supriyadi mengaku akan mencari rumput di lahan milik Ngatimin yang ada di petak 75E RPH Kupang, KPH Mojokerto.
Ketika itulah, matanya melihat ada sesosok tubuh perempuan tergeletak.
Dia memakai kaos lengan pendek dan celana jins.
Saksi Supriyadi lantas mendekat dan tubuh si perempuan yang ditemukannya sudah dalam kondisi tidak bernyawa.