Laporan Wartawan TribunJatim.com, Triana Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kiper Persela Lamongan meninggal dunia setelah mengalami benturan dengan teman satu timnya, Ramon Rodriguez de Mesquita.
Kejadian tersebut terjadi saat laga melawan Semen Padang di GOR Surajaya Lamongan, Minggu (15/10/2017).
Diberitakan sebelumnya melalui Superball.com, Huda meninggal karena cedera pada dada, kepala, dan leher.
Perihal cedera kepala dan leher memang perlu diketahui agar mendapat penanganan yang tepat.
( Pelatih Kiper Arema FC: Choirul Huda Dihormati Para Pemain dan Enak Diajak Teman Ngopi )
Sehingga saat mengetahui bila ada yang mengalami cedera kepala atau leher, sebaiknya dilakukan hal berikut ini.
"Dalam penanganan cedera kepala dan leher di lapangan ada kaidah-kaidahnya yaitu RICE atau Rest, Ice, Compression (pembalutan), dan Elevation (melancarkan pembuluh darah)," ujar dr H Rahmat Arisatoto, dokter klinik di Tanjung Perak, Surabaya, Senin (16/10/2017).
Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, jika pasien tidak sadar harus segera dibawa ke rumah sakit.
"Intinya kalau tidak sadar harus segera dibawa ke rumah sakit untuk dirawat lanjutan," tambahnya.
Siapa Sangka, #ChoirulHuda Punya Pekerjaan Sampingan yang Diminati Hampir Seluruh Rakyat #Indonesia https://t.co/e8RnYp1CEF via @tribunjatim
— Tribun Jatim (@tribunjatim) October 16, 2017