Buka Restoran untuk Fakir Miskin di Banyuwangi, Intip Sosok Pendirinya yang Warga Negara Australia

Editor: Alga W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Haji Isam (baju putih) sedang bercengkrama dengan pengunjung restoran fakir miskin millliknya di Banyuwangi.

"Jadi mereka sendiri yang membeli kebutuhan dengan uang yang diberikan," kata Isam.

Jika ada pemilik kartu yang meninggal dunia, orang itu akan digantikan orang lain yang juga membutuhkan.

Rata-rata mereka sudah berusia tua atau keluarga miskin.

5 Fakta Menarik Hilman Mattauch, Sosok yang Disebut Jadi Sopir Setya Novanto Saat Kecelakaan

Haji Isyam dan istrinya yang langsung melayani pengunjung restorannya.

Setiap Jumat, mereka harus merogoh kocek paling sedikit satu juta rupiah untuk berbelanja kebutuhan restoran.

Mereka menekankan bahwa bahan makanan yang dipilih adalah yang terbaik mulai dari daging sapi, ayam, ikan laut, dan buah-buahan segar.

Hal itu harus dilakukan karena dia meyakini, untuk bersedekah harus memberikan yang terbaik dari yang dimilikinya.

Geger Pria Muda Nikahi Janda Usia 45 Tahun di Solo, Terungkap Pengakuan Sang Istri Soal Bulan Madu

Pada saat pertama kali membuka restoran tersebut, Isam memasak 12 kilogram beras, tetapi ternyata berlebih sehingga banyak yang tersisa.

Saat ini mereka hanya memasak 7 kilogram beras setiap Jumat.

Lauk yang disediakan akan disesuaikan, ia sendiri dan istri telah menyusun menu berbeda setiap pekan agar para pengunjung tidak bosan.

"Jika minggu ini daging, minggu depan ayam kampung, minggu depannya lagi ikan laut. KamiĀ  ubah-ubah. Untuk buah buahan kami sesuaikan dengan musim," kata dia.

Pria Bersepatu Jebol Ini ke Resepsi Kahiyang-Bobby, Simak Reaksi Presiden Jokowi Saat Diajak Saliman

Isam mengaku heran dengan jumlah beras yang disediakan.

Halaman
1234

Berita Terkini