Beberapa burung yang dapat mengacaukan perintah peluit seperti burung Sriti. Kawanan burung Sriti ini bisa membuat burung yang jinak terbang terbawa arus mengikuti kawanan Sriti.
Jika sudah demikian burung bisa kesasar dan hilang karena tidak mendengar lagi suara peluit. "Itu suka duka saat melatih free fly. Resikonya burung hilang," ungkap Yuni.
Meski beresiko burung hilang, namun anggota komunitas burung jinak ini terlihat enjoy. Padahal burung yang telah terlatih telah menghabiskan biaya yang tidak sedikit.
Seperti burung Betet yang telah jinak harganya bisa mencapai Rp 5 jutaan. Harga itu tidak seberapa dibanding burung Macaw yang harganya bisa mencapai puluhan juta. Maklum burung ini harus diimpor dari Brasil. (Surya/Didik Mashudi)