Namun, pada Senin (12/3/2018) siang, kebohongan dan tipu-tipu pelaku terhadap korban terkuak. Siang itu, tak sengaja anak korban yang hendak melaksanakan salat dzuhur menarik sajadah yang diletakkan di atas 'gentong ajaib'.
Tak disengaja, kain penutup gentong ikut terbuka, dan isi dalam gentong tersebut terlihat. Saat dilihat, isinya bukan harta karun seperti yang dijanjikan pelaku, namun hanya uang palsu dan uang mainan.
"Saat anaknya menarik sajadah yang di letakkan di atas gentong gaib, ternyata gentong yang ditutupi udeng tersebut terbuka lalu melihat isi di dalam gentong gaib tersebut adalah uang palsu atau uang mainan semuanya," terangnya.
Belasan Rekening Nasabah BRI Dibobol, Warga Kediri Panik dan Langsung Serbu ATM
Selfie di Kolam Taman Perumahan Elit di Surabaya, Siswa SMP ini Akhirnya Tewas Mengenaskan
Sadar dirinya ditipu, korban akhirnya melaporkan pelaku ke Polsek Siman. Akibat penipuan itu, korban mengalami kerugian sekitar Rp12 juta.
Tidak membutuhkan waktu yang lama, polisi menangkap pelaku di rumahnya. Belum diketahui sudah berapa kali pelaku melakukan penipuan dengan modus tersebut.
"Saat ini, kami masih memeriksa pelaku dan sejumlah saksi dalam kasus ini," tegas Sudarmanto. (Surya/Rahadian Bagus)