Naik Cukup Bayar Pakai Sampah, Suroboyo Bus Hari ini Resmi Beroperasi

Penulis: Pipit Maulidiya
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bus Suroboyo saat berada di depan Balai Kota Surabaya. Moda transportasi baru akan resmi dioperasionalkan mulai Sabtu (7/4/2018).

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Suroboyo Bus, moda transportasi baru untuk warga Kota Surabaya akan resmi diluncurkan, Sabtu (7/4/2018) pagi ini.

Peluncuran akan dilakukan di halaman gedung Siola, Jalan Tunjugan 1, Kota Surabaya mulai pukul 08.00 WIB.

Suroboyo Bus yang didesain khusus, mulai kaca yang lebih lebar, tempat duduk nyaman, dan ramah untuk ibu hamil dan disabilitas, serta keunggulan lainnya ini rencananya juga bisa membawa penumpang, yang membayar dengan sampah plastik.

Dinas Perhubungan Kota Surabaya, melalui akun Instagram resmi menjelaskan mekanisme atau cara membayar Suroboyo Bus, menggunakan sampah plastik. Sebagai berikut :

1. Bawa sampah plastik yang sudah dibersihkan ke halte terdekat atau bank-bank sampah.

2. Tukarkan sampah plastik yang sudah dibersihkan kepada petugas yang ada di halte.

3. Petugas akan memberikan satu tiket

4. Tiket berlaku satu kali jalan atau lebih asalkan tidak melebihi batas waktu yang tertera pada tiket.

Mau Naik Suroboyo Bus? Ini Rute Jalanan Kota yang Dilalui

Tak Terima Disebut Anak Setan, Ratusan Siswa SMAN 2 Kota Malang Demo Kasek Turun jadi Jabatannya

Dalam upaya ini pihak Dinas Perhubungan Kota Surabaya bekerjasama dengan Dinas Kebersihan dan Tata Ruang Kota, untuk optimalisasi pemanfaatan dan pemilihan sampah.

Suroboyo Bus memiliki fasilitas yang memanjakan warga Kota Surabaya. Desain bus nyaman dan memiliki kaca lebih lebar, sehingga penumpang bisa menikmati pemandangan kota Surabaya.

Selain itu kursi penumpang perempuan, ibu hamil, lansia, dan umum dibedakan dari warna kursi bus. Tak hanya itu, bus low deck ini juga dilengkapi AC, kamera CCTV, dan pintu otomatis. 

Dikonfirmasi hal itu, Kepala Dishub Kota Surabaya Irvan Wahyu Drajad membenarkan bahwa Suroboyo Bus akan resmi diluncurkan Sabtu (7/4/2018) pagi ini.

"Bayarnya tak pakai uang, tapi wajib bayar pakai sampah plastik," ujarnya.

Halaman
12

Berita Terkini