Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Ribuan warga Kediri dan sekitarnya antre mendapatkan pembagian salam tempel yang diberikan PT Gudang Garam (GG) Tbk di Unit 1 Semampir, Kota Kediri, Rabu (13/6/2018).
Warga yang antre salam tempel ini sudah memadati Unit I sejak dini hari. Malahan yang datang tidak hanya warga dari Kediri tapi juga dari Nganjuk, Tulungagung dan Jombang.
Untuk mengatur pembagian salam tempel ini pengantre perempua dan pria dipisahkan. Panitia melayani lebih dahulu untuk perempuan dan anak-anak. Setelah itu baru untuk pengantre pria.
Pembagian salam tempel ini mendapatkan penjagaan ketat dari personel gabungan kepolisian dan TNI. Untuk mengatur pembagian dilakukan sistem sekat- sekat sehingga tidak terjadi desak-desakan para pengantre.
Baca: Akivitas Persebaya Diliburkan, Alfredo Vera dan David da Silva Kompak Pergi ke Bali
Pembagian dilakukan di halaman Unit I melalui jalan yang dibatasi dengan tong. Petugas di ujung pintu keluar yang membagikan salam tempel setiap warga yang antre Rp 20.000.
Baik pria, wanita, anak-anak dan balita semuanya mendapatkan pembagian salam tempel Rp 20.000. Setelah menerima pembagian, selanjutnya melalui jalan memutar.
Rini (30) salah satu pengantre warga Kelurahan Mrican membawa serta kedua anaknya ikut antre.
"Lumayan pak dapat Rp 60.000 untuk jajan Lebaran," ungkapnya.
Kabar pembagian salam tempel itu diketahui dari karyawa PT GG Tbk. Sehingga warga sekitar rumahnya banyak yang ikut antre setelah Subuh.
Sedangkan Heri (16) warga Kelurahan Semampir bersama teman-temannya malahan mengaku sebelum Subuh sudah menunggu di Unit I Semampir.
"Lumayan bisa untuk buka bersama nanti sore," ungkapnya.
Kepala Bidang Humas PT GG Tbk Iwhan Tri Cahyono menjelaskan, pembagian salam tempel dihadiri sekitar 7.000 lebih warga.
Baca: Ternyata, Sudah Lima Kasus Penerbang Jatuh di Gunung Banyak Yang Meninggal Dunia Sejak 2001
"Dibanding tahun lalu sekarant lebih banyak," jelasnya.
Pembagian salam tempel ini merupakan tradisi yang dilakukan oleh para pendiri perusahaan PT GG Tbk.
"Sejak perusahaan berdiri pada 1958 pendiri sudah mulai melakukan kegiatan seperti ini," ungkapnya.
Kegiatan pembagian salam tempel ini tidak hanya dihadiri warga sekitar perusahaan di Kota Kediri.