Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM - Komisi Penyiaran Indonesia Pusat (KPI Pusat) kembali memberikan teguran tertulis pada acara “Pagi-Pagi Pasti Happy” Trans TV.
Ini merupakan yang ketiga kalinya acara yang digawangi host Uya Kuya, Nikita Mirzani, Poppy Amalia dan Lee Jeong Hoon ini disemprit KPI.
Sebelumnya, KPI telah menegur acara ini pada 23 November 2017 dan 11 Januari 2018.
Kini KPI kembali melayangkan surat teguran tertanggal 14 Juni 2018.
Baca: Damai Saat Lebaran, Baju Juwita-Anisa Bahar Disoroti, Netizen Merasa Janggal: Hebat Tukang Jahitnya
Apa kesalahannya?
Dalam suarat bernomor 362/K/KPI/31.2/06/2018, KPI menyebut pelanggaran itu terjadi dalam episode yang tayang pada 31 Mei 2018.
KPI menilai ada pelanggaran yang dilakukan acara ini kala menampilkan wanita yang menceritakan masa lalunya dengan orang yang sudah meninggal dunia.
Program siaran tersebut menampilkan perbincangan antara pembawa acara dengan wanita yang menceritakan permasalahan pribadinya dengan Alm KH Zainuddin MZ.
Baca: Foto Lebaran Iis Dahlia Dibanjiri Komentar Pedas, Mulai Baju Gak Disetrika Hingga Muka Kucel Anaknya
KPI Pusat menilai muatan yang mengumbar aib pribadi tidak dapat ditayangkan.
Selain itu, salah satu pihak yang terlibat sudah meninggal sehingga tidak bisa dilakukan klarifikasi.
Jenis pelanggaran ini dikategorikan sebagai pelanggaran atas kewajiban program siaran menghormati hak privasi serta perlindungan anak-anak dan remaja.
Tayangan tersebut dinilai telah melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran KPI Tahun 2012 Pasal 13 dan Pasal 14 serta Standar Program Siaran KPI Tahun 2012 Pasal 13 Ayat (1) dan Pasal 15 Ayat (1).
Baca: Sejumlah Kendaraan yang Keluar dari Exit Tol Surabaya-Jombang Padati Sepanjang Jalan Raya Tembelang
Berdasarkan pelanggaran tersebut, KPI Pusat memberikan sanksi administratif Teguran Tertulis Kedua.
Informasi inipun diunggah di akun Instagram @kpipusat yang lalu mendapat berbagai komentar dari netizen.
Merekapun menuntut agar program acara tersebut diberhentikan.