5 Fakta Mahasiswa Gantung Diri, Tak Jawab Telepon Orang Tua hingga Buku Harian Bertuliskan “Bakar”

Penulis: Nur Ika Anisa
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Masyarakat Kejawan Putih, Tambak Baru, Surabaya, dikejutkan oleh kasus ditemukannya penghuni kos yang gantung diri di kamar kosnya, Senin (2/7/2018) lalu.

Kanit Reskrim Polsek Mulyorejo, Iptu Budijanto mengatakan saat itu pihaknya mendapat laporan sekitar pukul 18.45 WIB.

"Tadi menjelang maghrib, korban ditemukan temen satu kosnya, posisi sudah gantung diri," kata Iptu Budijanto, Senin (2/7/2018) lalu.

Korban merupakan seorang laki-laki.

Berikut ini sejumlah fakta yang berhasil dirangkum TribunJatim.com.

Baca: Berduaan di Hotel, Pasangan ABG Digerebek Satpol PP, Simak Pengakuan Mereka, Bermula dari Terpaksa

1. Korban adalah mahasiswa

Laki-laki yang ditemukan gantung diri di kamar kos Jalan Kejawan Putih, Tambak Baru, Surabaya merupakan seorang mahasiswa.

"Iya benar mahasiswa," kata Kanit Reskrim Polsek Mulyorejo, Iptu Budijanto, Senin (2/7/2018) lalu.

Ditambah Iptu Budijanto, korban merupakan seorang mahasiswa di perguruan tinggi negeri.

Saat kejadian rekan korban mendatangi kos kemudian melihat korban gantung diri.

"Ditemukan rekannya di kamar kos, lantai atas," kata Budijanto.

Hingga saat ini belum diketahui identitas korban lantaran pihak kepolisian masih melakukan proses evakuasi di lokasi kejadian.

Baca: 7 Fakta Nining Sunarsih Ditemukan Hidup, Terungkap Hasill Pemeriksaan Dokter dan Pengakuan Keluarga

2. Identitas terungkap

Identitas seorang mahasiswa yang ditemukan gantung diri di kamar kos Jalan Kejawan Putih Tambak Baru, Surabaya, akhirnya terungkap.

Diketahui, korban adalah seorang laki-laki berusia 20 tahun.

Korban yang diketahui berstatus mahasiswa tersebut bernama Antonius Aryantoro (20).

Kanit Reskrim Polsek Mulyorejo, Iptu Budijanto mengatakan korban ditemukan gantung diri di kamar kos.

Baca: Lagi Viral Video Raja Sengon Ngaku Uangnya Tiap Hari Datang 16 Kontainer, Fakta Sebenarnya Terungkap

Menurut keterangan melalui kepolisian, saksi yang merupakan rekan korban mengatakan kali terakhir bertemu korban siang tadi.

"Menurut keterangan saksi harusnya dia (korban) ikut ujian. Tapi tadi tidak ikut, temen kosnya terakhir bertemu jam 1 siang (pukul 13.00 WIB)," kata Iptu Budijanto, Senin (2/7/2018) lalu.

Korban diketahui tinggal di rumah kontrakan bersama satu rekan lainnya.

Namun pada saat kejadian dikatakan Budi, rekan korban sudah berangkat kuliah.

Baca: 3 Kejanggalan yang Dirasakan Sang Adik Saat Temukan Nining Sunarsih Usai Setahun Lalu Hilang

3. Korban dikenal tertutup

Antonius Ariantoro (20) ditemukan tewas gantung diri di rumah kontrakannya Jalan Kejawan Putih, Tambak Baru, Surabaya, Senin (2/7/2018) lalu.

Pagi tadi pria asal Probolinggo itu diajak rekannya untuk pergi ke kampus, namun korban menyuruh untuk berangkat terlebih dahulu.

"Anak ini tertutup. Belum setahun tinggal di sini katanya mau pindah soalnya sudah mau habis kontrakannya," kata rekan korban, Simson Rinekso, Senin (2/7/2018) lalu.

Saat rekan-rekannya pulang kuliah, mereka justru mendapati Antonius tewas gantung diri menggunakan tali pramuka.

Baca: Awalnya Dikira Kelelahan Biasa Usai Main, Arya Koma 14 Hari, Fakta Penyakitnya Diungkap Sang Ayah

Melihat rekannya gantung diri tiga orang rekannya tak langsung melapor, mereka menurunkan jenazah korban.

Hingga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mulyorejo.

Di rumah kontrakan yang dihuni enam orang itu, korban ditemukan tewas gantung diri sekitar pukul 18.40 WIB, Senin (2/7/2018) lalu.

Baca: 6 Fakta Tenggelamnya KM Lestari Maju, Petugas Ungkap Penyebab Insiden, Ada Hal yang Dilanggar?

4. Tak angkat telepon orang tua

Seorang mahasiswa semester empat bernama Antonius Aryantoro sebelum gantung diri diketahui kerap sulit menjawab telepon.

Selain memiliki pribadi yang dikenal tertutup, rekan korban mengatakan Antonius kerap tidak menjawab telepon orang tuanya.

"Anaknya tertutup, setiap dihubungi kadang tidak menjawab telepon," kata Simson rekan korban, Senin (2/7/2018).

Simson Rinekso yang merupakan teman satu kamar kontrakan korban itu mengatakan dirinya bertemu korban sekitar pukul 13.00, Senin (2/7/2018) lalu.

Baca: Ikan Arapaima Kembali Muncul di Mojokerto, Begini Cara Warga Menangkapnya, Sampai Gunakan Laser

Saat itu korban seharusnya pergi ke kampus untuk ujian, namun Antonius menolak ajakan rekannya ke kampus.

Hingga kemudian korban ditemukan tewas gantung diri menggunakan tali pramuka di kamar kontrakannya.

"Saya ke Mojokerto (pulang kampung) sejak Jumat, tadi ketemu mau pergi ke kampus. Tahu tahu tadi sore itu sudah begitu," kata Simson.

Hingga saat ini polisi masih mengumpulkan keterangan dari rekan korban yang sekaligus teman satu kontrakan..

Baca: Ditanya Soal Kabar Setya Novanto Saat Ini, Fahri Hamzah Berikan Malah Gambar Pasang Emoji Menangis

5. Polisi temukan buku

Saat proses evakuasi dan identifikasi jenazah mahasiswa lantaran bunuh diri di kamar kos Jalan Kejawan Putih, Tambak Baru, Surabaya, polisi menemukan buku catatan harian.

Peristiwa itu dialami Antonius Aryantoro (20) warga Probolinggo yang ditemukan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di kamar kos menggunakan tali pramuka.

Pada buku tersebut, korban menuliskan "bakar daripada ingat saya".

"Tidak tahu apa yang dibakar, apa bukunya atau apa ga tau. Nggak ada foto atau lainnya di buku itu," kata Simson rekan korban, Senin (2/7/2018).

Baca: Dirikan Tenda di Ladang, Aktivitas Perkumpulan Ini Saat Malam Bikin Curiga Sampai Dibubarkan Warga

Selain itu, rekan korban juga mengatakan akhir-akhir ini kerap mengetahui korban mereject telfon dari orang tuanya di kampung.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Mulyorejo, Iptu Budijanto mengatakan pihaknya belum dapat memastikan alasan korban nekat mengakhiri hidupnya.

"Kami belum dapat memastikan, masih meminta keterangan teman-temannya," kata Iptu Budijanto.

Berita Terkini