Kisah Wanita Juragan Batik asal Bantul yang Pilih jadi Driver Ojek Online, Inspiratif Banget!

Editor: Ani Susanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pipin Ismail, Driver Go-Jek sekaligus pengusaha fashion batik usai menerima penghargaan sebagai Mitra Go-Jek Inspiratif di Yogyakarta beberapa waktu lalu.

TRIBUNJATIM.COM - Kisah inspiratif datang dari seorang wanita bernama Pipin Ismail asal Bantul, Yogyakarta.

Ia memiliki profesi sebagai driver ojek online.

Namun tak ada yang menyangka, Pipin rupanya juga seorang pengusaha batik yang terbilang suskes. 

Baca: Tak Boleh Diseduh, Begini Cara Aman Menikmati Susu Kental Manis Versi BPOM, Masih Nikmat Kok!

TribunJatim melansir dari TribunJogja, saat pertama kali memutuskan untuk bergabung menjadi mitra Go Jek, Pipin mengaku iseng dan hanya coba-coba.

Hal itu diputuskannya usai mendengar kabar bahwa menjadi seorang driver dapat membuatnya bertemu dengan orang baru dan memperoleh pengalaman baru setiap harinya.

Berawal dari keisengan tersebut, rupanya keputusannya menjadi driver Go Jek mampu ikut mengembangkan bisnis batiknya.

Dengan kata lain, Pipin Ismail telah mengambil langkah yang tepa.

Melalui kesibukannya menjadi driver ojek online, dirinya juga akan menambah relasi untuk menjadi konsumen batiknya.

"Setiap penumpang yang pesan go-ride biasanya saya perkenalkan dan saya titipkan kartu nama bisnis batik saya," kata Pipin saat ditemui beberapa waktu lalu.

Baca: Tak Boleh Pakai Kata “Susu”, Inikah Sebutan Baru untuk Susu Kental Manis?

Pipin mengaku lewat usahanya menjadi driver Go Jek ini bisnis batiknya mendapatkan pesanan cukup banyak.

"Bahkan pernah ada order dari Makassar," terangnya.

Pipin mengaku telah bergelut dalam dunia bisnis fashion selama lebih kurang 10 tahun.

Ia menjadi seorang desainer pakaian dan pengusaha batik.

Dirinya merasa tak malu dengan profesi yang ia jalani kini.

Justru dirinya merasa bangga dengan keputusan menjadi seorang driver ojek online.

"Bagi saya perempuan harus bisa punya pegangan, suatu saat bisa saja akan ditinggal suami, ditinggal orang tua, orang terkasih maka seorang perempuan harus memiliki usaha sendiri dan tidak bergantung dengan orang lain," katanya memotivasi.

Baca: Kecil-kecil jadi Bos, Rafathar Traktir Makan Keluarga Sampai Rp 10 Juta, Lihat Gayanya di Video ini!

Ketika ditanya mengenai kodratnya sebagai istri, Pipin menegaskan bahwa selama seorang istri mampu membagi waktu maka akan ada jalan rejeki yang didapatkan.

"Selama kita bisa bagi waktu dan tanggung jawab, maka akan ada jalan yang terbuka, saya mulai on jadi driver pun setelah tanggung jawab saya sebagai istri sehari-hari sudah diselesaikan," katanya lagi.

Pipin pun mengaku keputusannya menjadi driver ojek online pun telah disetujui oleh sang suami.

Tak berhenti disitu, perempuan berhijab ini mengaku juga merupakan anggota aktif IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia).

Dirinya juga memberikan beragam pelatihan bagi para perempuan agar memiliki keterampilan dan memperoleh tambahan penghasilan melalui program 1000 srikandi bangkit dan berkarya.

Pipin menggunakan keahliannya dalam hal menjahit dan mendesain baju untuk mengajarkan ibu rumah tangga di Bantul.

Pipin pun juga membantu memasarkan produk-produk hasil karya ibu rumah tangga binaannya demi menciptakan perekonomian yang lebih baik bagi lingkungannya.

Baca: Tak Bisa Jalan & Bicara, Gadis 9 Tahun Selamatkan Adik yang Hampir Tenggelam, Kini Dijuluki Pahlawan

Hebatnya, ia juga pernah ikut serta dalam pemberian pelatihan kepada perempuan di lembaga pemasyarakatan (lapas) sekira tahun 2013 dam 2014 lalu.

Hal itu bertujuan agar para perempuan yang menghuni tahanan mendapatkan keahlian sehingga bisa menjadi bekal setelah keluar dari lapas kelak.

"Dengan kita membuka peluang, maka kita juga akan membukakan pintu rezeki, kita perempuan harus bisa berbagi dengan melakukan hal yang baik," ungkap Pipin.

Pipin pun berharap kepada sesama driver ojek daring khususnya perempuan yang tergabung dalam Komunitas Srikandi Driver Yogya dapat aktif dalam kegiatan lain, sehingga memperoleh keterampilan serta meningkatkan perekonomian.

"Melalui keterampilan dan keahlian kita, maka harus bisa kita kembangkan," katanya.

Lewat kiprah jalan hidupnya tersebut bahkan Pipin Ismail pun memperoleh penghargaan dari penyedia layanan on demand Go Jek, dengan dinobatkan sebagai Mitra Go Jek Inspiratif tahun 2018.

Yuk subscribe Channel TribunJatim.com lainnya:

YouTube:

Instagram:

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Kisah Inspiratif Wanita Juragan Batik Asal Bantul Pilih Jadi Tukang Ojek Online.

Berita Terkini