Detik-detik Densus 88 Lumpuhkan 3 Teroris di Sleman, Terdengar Suara Tembakan hingga Kesaksian Warga

Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Densus 88 Anti Teror saat mengamankan lokasi penangkapan terduga teroris di Probolinggo, Rabu (30/5/2018) malam.

Barang bukti yang diamankan dalam penangkapan tersebut adalah 1 senjata api laras pendek dan 5 senjata tajam.

"Kami belum pastikan senpi rakitan atau bukan. Masih dalam penyelidikan. Kami belum tahu mereka tinggal di situ atau tidak, sekali lagi ini pengembangan dari kejadian kemarin, sehingga dilakukan pengejaran, terus berhenti di situ," lanjutnya.

Saksi mata kejadian Ahmad Syaiful Kamal mengatakan, ia mendengar keributan.

Baca: 5 Fakta Terduga Teroris Asal Lamongan yang Ditangkap di Depok, Rencana hingga Hadiah Untuk Pilkada

Setelah itu, ia pun keluar.

Syaiful merupakan satpam ATM BNI, yang lokasinya tepat di sebelah lokasi penembakan.

"Saya di pos, kemudian dengar ribut-ribut gitu. Berhenti gitu sih. Nah saya langsung keluar," katanya.

"Saya tadi cuma lihat ada 2 pelaku, pas saya lihat pelaku bawa pedang sedang melawan petugas. Yang satunya nggak tau udah nggeletak (tergeletak) di bawah," lanjutnya.

Saat kejadian, ia mendengar suara tembakan berkali-kali.

Baca: Sama-sama Ngebut, Dua Motor Terlibat Tabrakan di Jalan Kedungsari, Satu Tewas

"Tembakan berkali-kali, mereka melawan kok," ungkapnya.

Saksi mata lainya yang merupakan petugas keamanan ATM BNI yang berada di dekat lokasi kejadian mendengar suara gaduh.

Dirinya melihat beberapa orang melawan menggunakan senjata tajam.

"Ada suara ribut-ribut dan saya langsung keluar ternyata yang diamankan (tersangka) kelihatan melawan dengan senjata," ucap Akhmad Syaiful Kamar, sekuriti ATM BNI di sekitar lokasi kejadian.

Baca: Babak Eliminasi, ‘Produce 48’ Umumkan Peringkat 58 Kontestan Teratas, Lee Ga Eun Masih Mendominasi

Sebelum akhirnya, saksi mata mendengar suara letusan yang diduga penembakan untuk melumpuhkan tersangka.

Kabid Humas Polda DIY AKBP Yulianto memastikan tiga pelaku yang ditembak mati oleh aparat gabungan dari Densus 88 Antiteror dan Polda DIY di Jalan Kaliurang, KM 9,3 merupakan terduga teroris.

Suasana lokasi di Jalan Kaliurang (Tribun Jogja/Ist)

"Ini merupakan pengembangan dari lima tersangka yang sudah kita amankan beberapa hari yang lalu. Tiga orang diamankan dalam kondisi meninggal," katanya kepada wartawan di lokasi kejadian, Sabtu (14/7/2018) malam.

Yulianto menjelaskan, dari pengembangan lima orang yang ditangkap sebelumnya, petugas gabungan dari Densus 88 dan Satgas Anti Kejahatan Polda DIY langsung melakukan pengejaran terhadap ketiga terduga teroris.

Baca: Hasil Semifinal Thailand Open 2018, Indonesia Kirim Tiga Wakilnya ke Partai Final

Halaman
123

Berita Terkini