TRIBUNJATIM.COM - Tantangan baru di media sosial terutama WhatsApp menjadi peringatan untuk orangtua agar lebih mengawasi aktivitas anaknya.
Pasalnya, tantangan yang menyebar melalui WhatsApp diduga menjadi penyebab kematian seorang gadis berusia 12 tahun di Argentina.
• Tak Sengaja Foto Wanita Dilamar Kekasih, Postingan Pria Ini Viral, Ada Misteri yang Jadi Sensasi!
Orangtua kini diperingatkan akan tantangan baru bernama "Momo Suicide Challenge" ini.
Momo, yang saat ini sedang viral di beberapa negara meminta orang-orang untuk menambahkan kontak di WhatsApp, kemudian mereka didesak untuk melakukan tindakan menyakiti diri sendiri atau bunuh diri.
Tantangan ini hampir serupa dengan Blue Whale Challenge (Tantangan Paus Biru) yang pada tahun 2017 lalu juga viral dan dikaitkan dengan 130 kematian remaja di Rusia.
• Viral Seorang Ibu Kaget Temukan Banyak Kecoa Hidup dalam Susu Formula untuk Anaknya, Tercium Bau Ini
Tantangan paus biru mengajak para remaja untuk menyelesaikan tantangan dalam waktu 50 hari.
Tantangan ini secara bertahap menjadi lebih bahaya, dan para remaja yang mengikuti tantangan tersebut pada akhirnya diminta untuk bunuh diri.
Laporan The Buenos Aires Times, Polisi Argentina sedang menyelidiki apakah Momo memang terkait dengan kasus bunuh diri seorang gadis 12 tahun di distrik Escobar.
Gadis tersebut memfilmkan kegiatannya sebelum gantung diri di pohoh belakang rumahnya.
Polisi menduga, seseorang telah mendorongnya untuk melakukan bunuh diri menurut laporan tersebut.
Dilansir dari The Sun (02/08/2018), kepolisian di beberapa negara juga telah menyatakan keprihatinan dan peringatan atas beredarnya Momo Challenge ini.
• Berguna untuk Penggunanya, 4 Fitur di WhatsApp Ini Jarang Digunakan
Momo adalah nama sebuah akun media sosial yang ada di WhatsApp, Facebook, dan YouTube.
Foto profil yang digunakan oleh Momo sendiri adalah gambar wanita dengan fitur yang aneh dan mata yang menonjol.
• Puncak Bukitnya Sering Jadi Spot Foto, Ini Fakta Menari Gili Lawa Taman Nasional Komodo
Foto tersebut merupakan karya seniman Jepang, Midori Hayashi, yang sama sekali tidak terkait dengan tantangan tersebut.
Menurut Unit Investigasi Kejahatan Komputer di negara bagian Meksiko, Tabasco, permainan dimulai di Facebook di mana para anggota 'ditantang' untuk berkomunikasi dengan nomor yang tidak diketahui.