Dewi Perssik layangkan somasi kepada keponakannya Rosa Meldianti. Berikut fakta-fakta yang harus diketahui terkait kasus mereka.
TRIBUNJATIM.COM - Dewi Perssik memang sedang terlibat kasus tak menyenangkan dengan seorang keponakannya.
Keponakan Dewi Perssik yang bernama Rosa Meldianti atau Meldi sedang menjadi bahan perbincangan semua pihak.
Bermula dari saling sindir, hingga akhirnya keduanya saling menyerang satu sama lain di media sosial.
Depe, sapaan akrab Dewi Perssik, saat ini menggandeng pengacara kondang Hotman Paris Hutapea dalam aksinya melayangkan somasi.
• Layangkan Somasi pada Kakak Kandung dan Keponakannya, Dewi Perssik Mengaku Dapat Izin Orang Tua
Dikutip dari Grid.ID, Rabu (23/10/2018), masalah Dewi Perssik ini ternyata tak hanya melibatkan Dewi dan Meldi saja.
Seluruh keluarga disebutkan juga resah dengan permasalahan yang terjadi antara keduanya.
Persaudaraan Dewi Perssik dengan keluarga dari saudara kandungnya itu terancam gara-gara masalahnya dan keponakannya.
Bertempat di Kopi Johny, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (27/10/2018), Dewi ditemani oleh Hotman Paris melayangkan somasinya.
• Bantah Soal Kabar Tunda Kehamilan Demi Patuhi Kontrak kerja, Dewi Perssik Beberkan Alasan Sebenarnya
"Saya dapat surat kuasa dari Dewi Muria Agung per tanggal 27 oktober 2018. Saya bacakan di sini, 'Atas nama Dewi Persik, mengajukan somasi yang bersifat perdata atau pidana kepada seorang wanita bernama Rosa Meldianti dan juga kepada manajemennya'," kata Hotman, seperti dikutip dari Kompas.com (grup TribunJatim.com), Sabtu (27/10/2018).
"Di sini ditulis dugaan adanya pencemaran nama baik dan sebagainya. Saya selaku kuasa hukum Dewi Perssik melakukan somasi terbuka karena itu disebarkan melalui sosmed, Bisa dikenakan Pasal 27 ayat 3 UU ITE bisa sampai 4 tahun penjara," sambungnya.
Berikut TribunJatim.com rangkum fakta-fakta somasi yang menjelaskan duduk permasalahan Dewi Perssik dan Rosa Meldianti yang sesungguhnya.
1. Rasa Sakit Hati Dewi Perssik
Permasalahan Dewi dan Meldi sebenarnya terjadi antara keluarga saja pada awalnya.
Tetapi kemudian lama kelamaan terekspos juga di media sosial.