TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Tiga remaja putri berjalan di atas kursi roda menuju panggung peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) di Alun-Alun Jember yang digelar, Sabtu (1/12/2018).
Kursi roda ketiganya didorong pendamping dari YPAC Jember. Di belakang mereka, tiga remaja putra berjalan mengiringi ketiga remaja putri tersebut.
Enam orang remaja ini kemudian naik ke panggung dari sisi timur panggung.
Sayangnya panggung ini tidak dilengkapi jalan untuk kursi roda. akibatnya, mereka harus turun dari kursi roda dan dibantu pendamping menuju panggung.
(Hadapi Perseru Serui, Pelatih Madura United Sayangkan Timnya Kebobolan Dari Dua Bola Mati)
(Persela vs Persib Bandung, Diwarnai Dua Penalti, Persib Tahan Imbang Persela di Stadion Surajaya)
Kendati sempat kesulitan naik panggung dan harus dibantu hingga mengatur formasi, ketiganya pun melupakan kekurangan mereka di atas panggung.
Keenamnya menarikan tari Indang secara rampak, lincah, dan cantik. Mereka pun mendapatkan tepuk tangan meriah usai menarikan tarian tradisional asal Sumatera Barat tersebut.
Aulia P Saputra, pelajar kelas 1 SMP YPAC Jember, mengaku bangga bisa tampil di acara tersebut.
"Bangga dan senang bisa tampil. Baru sekali ini juga menari dalam acara seperti ini," kata Aulia.
Dia bersama rekan-rekannya berlatih satu bulan untuk mempersiapkan tarian tersebut.
"Satu bulan latihannya, tidak ada kesulitan sih," lanjut Aulia.
(Hadapi Perseru Serui, Pelatih Madura United Sayangkan Timnya Kebobolan Dari Dua Bola Mati)
(Persela vs Persib Bandung, Diwarnai Dua Penalti, Persib Tahan Imbang Persela di Stadion Surajaya)
Valentia Ramadani, pelajar kelas 2 SMP YPAC Jember, yang menari bersama Aulia juga terlihat sumringah.
Dia melemparkan senyum lebar percaya diri kepada orang-orang yang menyemangatinya.
Sebelum kelompok YPAC Jember tampil, sejumlah pelajar Star Kids yang menyandang disabilitas down syndrome juga menari.
Mereka juga menarikan tarian Indang atau Didin Badindin. Beberapa orang pendamping terlihat memberi contoh di hadapan anak-anak tersebut.
Peringatan HDI 2018 di Jember disemarakkan dengan sejumlah kegiatan antara lain jalan santai Disabilitas, pertunjukan kreasi anak-anak disabilitas, juga job fair untuk difabel dan perempuan.
Bupati Jember Faida yang berpidato di peringatan HDI menegaskan Jember merupakan kabupaten inklusi dan ramah disabilitas.