Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Pencurian sepeda motor sedang marak di Sidoarjo. Informasi yang dihimpun, belakangan ini di Kecamatan Gedangan dan Sukodono, kabupaten Sidoarjo saja, sudah ada 16 sepeda motor yang raib digasak pencuri.
Di Desa Kebonanom, Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarejo, Selasa (4/12/2018), ada tiga sepeda motor hilang bersamaan. Yakni motor milik Hidayat (22) dan para saudaranya yang tinggal di sana.
Mereka baru sadar telah menjadi korban pencurian setelah Salat Subuh.
"Usai salat subuh di musholla dan waktu kembali, pintu garasi terbuka. Motor sudah hilang," ucap Yulianto (38), kakak Hidayat, Rabu (5/12/2018).
Diceritakan dia, peristiwa pencurian ini juga terekam CCTV. Dalam rekaman itu diketahui pelaku ada 4 orang mengendarai mobil Avanza. Satu pelaku berada di dalam mobil dan tiga pelaku lainnya diturunkan dekat rumah target untuk kemudian beraksi.
• Kubu Jokowi Sindir Prabowo yang Marah ke Media: Gerindra Besar Itu Karena Pers
Dari rekaman juga terlihat jelas para pelaku mengambil motor milik Dayat. Pertama, pelaku mengambil motor honda Supra X, honda Beat dan honda mega pro.
"Di garasi ada tujuh kendaraan. Yang diambil tiga motor yang bagus. Sementara empat yang tidak diambil, motor yang jelek-jelek," sambungnya kepada TribunJatim.com.
Diceritakannya, dalam aksinya pelaku berhasil membuka garasi dengan cara merusak gembok gerbang menggunakan bahan kimia.
Karena, gembok yang biasa digunakan untuk mengunci gerbang terlihat baik-baik saja, tapi tidak berfungsi.
Di Gedangan, ternyata tidak hanya Hidayat yang menjadi korban. Seminggu sebelumnya, peristiwa pencurian motor juga menimpa Viki (26) dan tetangganya, Yunanto warga Dusun Joho, Desa Keboananom, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo.
Pencurian itu juga terjadi sebelum subuh. Ketika itu motor kedua korban terparkir di teras rumah masing-masing dan pagarnya dalam keadaan terkunci. Kemudian pelaku berhasil mengambil motor dengan cara merusak gembok pagar.
• Saat Prabowo Subianto Marah ke Wartawan dan Media: Untuk Apa Wawancara Saya?
Menurut Yunanto, saat bangun tidur dia melihat ada tiga orang, masing-masing mendorong motor.
"Setelah saya cek ternyata motor hilang," ungkapnya kepada TribunJatim.com.
Dia kemudian, diapun berusaha meneriaki maling. Para pelaku pun berusaha kabur, bahkan satu diantara pelaku sempat meninggalkan motor yang mereka bawa.
"Kebetulan motor yang ditinggal tersebut motor saya. Tapi dua motor milik tetangga saya dibawa kabur oleh para pelaku," kisahnya.