Program Pembebasan Denda akan Berakhir, Samsat Sidoarjo Tambah Personil dan Jam Operasional

Penulis: M Taufik
Editor: Anugrah Fitra Nurani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

suasana layanan di Kantor Samsat Sidoarjo pada program pemutihan atau pembebasan denda Jumat (14/12/2018)

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Beberapa hari terakhir, kantor Samsat dan sejumlah loket pelayanan pembayaran pajak kendaraan bermotor terus diserbu oleh warga.

Mereka rela mengantre berjam-jam untuk memanfaatkan program pemutihan atau pembebasan denda yang sudah memasuki hari-hari terakhir.

"Tidak apa-apa antre agak lama, yang penting tidak kena denda," kata Ardhian, warga Sidoarjo di sela membayar pajak kendaraannya di Samsat Sidoarjo, Jumat (14/12/2018) siang.

Ya, dia mengakui bahwa pajak motornya sudah telat tiga bulan. Makanya dia rela antre untuk membayar pajak kendaraannya, asal tidak kena denda.

(Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Daihatsu Tabrak Pohon Jati di Jalan Raya Madiun-Ponorogo Saat Hujan)

(Pemkot Surabaya Lembur 24 Kebut Cetak e-KTP Hingga Akhir Tahun, Dewan: Harus Realistis)

"Sebenarnya sudah tahu kalau ada program pemutihan beberapa waktu lalu. Tapi belum punya uang. Makanya, baru bisa memanfaatkan di akhir masa pemutihan ini," lanjut dia.

Hal serupa disampaikan Mukhlason warga Kalanganyar, Sedati, Sidoarjo. Pemasok buah jeruk ke sejumlah rumah makan di Sidoarjo ini juga sengaja memanfaatkan program pemutihan untuk melunasi pajak kendaraannya.

"Mumpung ada program pemutihan, tidak kena denda. Pajak mobil operasional saya sudah telat," urai pria 42 tahun tersebut.

Ya, suasana di kantor Samsat memang terlihat membeludak pengunjungnya.

Antrean hampir terjadi di semua loket. Mulai loket pendaftaran, kasir, pengambilan TNKB dan sejumlah loket lainnya.

Kasat Lantas Polresta Sidoarjo Kompol Fahrian Saleh Siregar mengungkapkan bahwa tahun ini ada peningkatan dibanding tahun lalu.

Jumlah pemohon yang memanfaatkan program pemutihan maupun nilai pendapatan, terhitung meningkat sekitar 12 persen.

(Tren Warna Rambut 2019 Ala Selebritas, Gaya Ghea Indrawari Cocok dengan Skin Tone Wanita Indonesia)

(Tips Membentuk Alis Natural ala MUA Reza Azru, Bisa Pakai 2 Warna untuk Gambar Bagian Depan-Belakang)

"Nilai pendapatan pada tahun lalu di angka sekitar Rp 53 miliar. Sementara tahun ini pendapatan sudah mencapai lebih dari Rp 59 miliar," kata Fahrian.

Melihat data itu, wajar jika antrean di Samsat maupun di loket-loket pelayanan lainnya cukup panjang.

"Dan kami juga berusaha menambah personil serta menambah jam layanan untuk mengantisipasi lonjakan pemohon," sambung mantan Kasi STNK Subdit Regident Ditlantas Polda Jatim tersebut.

Penambahan personil ditempatkan di layanan cek fisik, layanan kasir atau pembayaran pajak, serta layanan lain di Samsat dan loket layanan lain, seperti samsat drive thru, samsat corner dan sebagainya.

Halaman
12

Berita Terkini