Banyak Sumur dan Sumber Air Mengering, BPBD Kabupaten Kediri Droping Air Bersih Warga Desa Sepawon

Penulis: Didik Mashudi
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas BPBD Kabupaten Kediri menyalurkan bantuan air bersih untuk warga Desa Sepawon, Kecamatan Plosoklaten, Rabu (9/1/2019).

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Truk tangki air Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri melakukan droping bantuan air bersih untuk warga yang tinggal di Desa Sepawon, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri, Rabu (9/1/2019).

Droping dilakukan karena sudah banyak sumur dan sumber air yang mulai mengering.

Krisis air bersih ini dialami sekitar warga 860 KK yang tersebar di Dusun Gatok, Badek dan Petungombo.

Polisi Temukan Identitas Mayat Pria yang Membusuk di Bawah Jembatan Desa Mondo Kediri

Wanita Blitar Pencuri Barang Belanjaan di Parkiran Toko Diburu Polisi, Aksinya Terekam CCTV & Viral

Meski sudah memasuki musim penghujan, namun masih ada sejumlah desa di Kabupaten Kediri yang mengalami krisis air bersih.

Malahan di sejumlah desa warga masih ada yang menggelar salat Istiqo atau salat untuk meminta hujan.

Masalahnya, banyak sumur warga yang berada di dataran tinggi mulai mengering.

Plt Kepala BPBD Kabupaten Kediri, Rendy Agata menjelaskan, droping air bersih dilakukan karena ada sejumlah desa yang masih mengalami musim kemarau panjang.

Satu Jam Api Melalap Rumah di Jl Merbabu Kediri, Kerugian Ditaksir Puluhan Juta Rupiah

Dua Member BTOB akan Susul Eunkwang Wamil, Sungjae Jadi Leader? Begini Jawaban Changsub

Selain itu intensitas hujan saat ini masih belum terlalu tinggi.

"Apalagi banyak penebangan pohon di hutan yang digunakan untuk lahan pertanian. Akibatnya, berpengaruh pada daya serap air yang mengganggu sumber mata air," jelasnya.

Dijelaskan Rendy Agata, selain penanganan darurat dengan melakukan droping air bersih, pemerintah sedang mengupayakan penyelesaian masalah krisis air bersih dengan pembuatan sumur bor dalam.

Cerianya Anak-anak TK Perwandi Pagu Kediri Ikuti Outbond di Makodim, Ada Kuis hingga Game

Sedangkan droping air sejauh tidak akan dibatasi kuantitas maupun waktunya sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

"Droping air bersih dilakukan menyesuaikan kebutuhan masyarakat," jelasnya.

Sementara untuk pengambilan sumber air bersih telah dilakukan koordinasi dengan pihak perkebunan PTPN Ngrangkah Sepawon.

"Air kami ambil dari sumber milik perkebunan, kemudian didistribusikan kepada warga," jelasnya.

Residivis Kasus Pencurian Cabai Kembali Ditangkap Polisi usai Curi Pisang di Udanawu Blitar

Diduga Mabuk Berat, Wanita Muda Asal Nganjuk Alami Kecelakaan di Kediri

Sementara masyarakat sendiri menyambut baik droping bantuan air bersih yang dilakukan truk tangki BPBD Kabupaten Kediri.

Halaman
12

Berita Terkini