TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Dua laki-laki ditemukan tewas dalam kondisi terbakar di depan rumah warga bernama Nurul Huda, Desa Jati Gunting, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, Minggu (20/1/2019) pagi.
Dua mayat pria terbakar di Pasuruan itu ditemukan dalam kondisi kaki dan tangannya terikat.
Nurul Huda mengetahui pertama saat dirinya membuka pintu rumahnya.
Ia melihat di depan bangunan rumahnya yang terbuat dari bambu itu ada benda besar.
"Saya tahunya kan pas shubuh itu ya. Masih gelap dan samar. Terus begitu saya dekati, ternyata itu manusia. Saya kaget karena tubuhnya terbakar semuanya. Gosong itu," akunya.
• Pria Asal Pasuruan Ditangkap di Rumahnya Saat Tidur, Semua Karena Pasok Sabu untuk PSK
Ia pun tidak mengetahui dari mana asal dua laki-laki yang ditemukan di depan rumahnya itu.
"Saya minta tolong warga dan kami lihat bersama-sama. Begitu saya lihat bersama warga, kondisinya sudah mengenaskan. Kami juga sempat menyiram air ke tubuh mereka. Karena saat kami lihat masih sedikit keluar asapnya," jelasnya.
Sementara itu, Nurul Huda langsung melaporkan kejadian itu ke polisi.
Tak lama, kepolisian tiba di lokasi kejadian.
• Longsor di Mojokerto, Perum Perhutani KPH Pasuruan akan Lakukan Program Rehabilitasi Hutan Lindung
Korps Bhayangkara langsung mengevakuasi jenazah korban dan dibawa langsung ke RS Bhayangkara Pusdik Shabara Porong, Sidoarjo.
Jenazah diotopsi di sana.
Selain itu, tim identifikasi Polres Pasuruan juga langsung melakukan pemeriksaan.
Sejumlah barang yang ada di lokasi kejadian diamankan.
Satreskrim Polres Pasuruan pun langsung melakukan olah TKP.
• 5 Fakta Terkini Pembunuhan Wanita Dalam Tong di Surabaya, Pengakuan Sakit Hati Pelaku dan Kronologi
Kapolres Pasuruan, AKBP Rizal Martomo menjelaskan, dari hasil olah tkp sementara, pihaknya berhasil mengidentifikasi identitas kedua mayat tersebut.
Itu terlihat dari sidik jari kedua korban yang ditemukan dalam kondisi terikat, berdempetan dan terbakar.
Mereka adalah Sya'roni (60) warga Dusun Pejaten, Desa Pajaran, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan.
Dan satunya adalah Imam Sya'roni (70) warga Desa Selorentek, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan.
"Kami masih melakukan penyelidikan. Mudah- udahan kami bisa segera mengungkap kasus ini. Untuk sementara kami sudah mengetahui identitas korbannya. Kami juga masih mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi. Kami mohon doa agar bisa cepat mengungkap kasus ini," jelasnya. (lih)
• Gerebek Rumah Warga di Sananwetan Blitar, Polisi Temukan Pohon Ganja, Sabu, Buaya hingga Ular Piton