Anak Gus Dur Balas Komentar Netizen Terkait Film Dokumenter Viral Sexy Killers, Sebut Nama SBY

Penulis: Ignatia
Editor: Melia Luthfi Husnika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SBY dan Alissa Wahid anak Gus Dur

Alissa Wahid pun lantas menjawab kicauan pengguna Twitter itu.

Alissa Wahid menyebut bahwa dirinya berkicau tentang warga Papua dan Gus Dur.

"Contoh saya tadi bukannya soal #GusDur dan warga Papua? Bukan orang jawa tho?" tulis Alissa Wahid.

Alissa Wahid juga sedikit menjelaskan soal pertambangan yang turut menjadi pembahasan dalam film Sexy Killers.

"Soal tambang, memang PR besar. Zaman pak SBY, saya sdh bertemu dg keluarga yg anaknya mati di lubang tambang yg tak direklamasi. Juga bertemu dg aktivis2 anti tambang yg dikriminalisasi," tambahnya.

Lantas, kicauannya itu kembali dipertanyaakan pengguna Twitter lainnya.

"knp ngomong zaman SBY dek??"

Alissa Wahid menuturkan bahwa dirinya memang sempat bertemu dengan keluarga korban pada zaman SBY.

Kolase SBY dan Gus Dur (TRIBUNJOGJA/TRIBUNTIMUR)

Ia pun menyinggung nama SBY dan mengingat apa yang pernah ia lakukan bersama SBY di masa itu.

Menurutnya, persoalan tambang tersebut sudah berlangsung sejak lama.

"Krn saya memang bertemu keluarga korban di zaman pak SBY. Krn saya ingin sampaikan bahwa problem tambang ini sudah lama, tidak melekat hanya pada pilpres kali ini. Spt pesan film sexykillers, kita harus melawan oligarki," jawabnya.

Putri Gus Dur juga mengungkapkan penilaiannya terkait gemerlap politisi pada Pemilu 2019.

Alissa Wahid menyoroti mengenai musim kontes politik yang memanas menjelang Pemilu 2019.

Bahkan, kontes politik di Pilpres 2019 melibatkan banyak partai politik yang berkompetisi untuk merebut suara rakyat.

Putri Gus Dur menuturkan agar warga Indonesia tak mudah terpengaruh dengan gemerlap politisi di musim kontes politik saat ini.

Halaman
123

Berita Terkini