Dikutip dari SuryaMalang (grup TribunJatim.com), Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jember Hestu Wibowo meminta masyarakat tidak perlu khawatir terkait penggunaan VPN untuk transaksi perbankan via internet, namun tetap harus waspada.
Hestu menyatakan transaksi layanan perbankan melalui aplikasi berbasis internet atau online tidak terpengaruh dengan pembatasan akses pada media sosial di Indonesia.
"Kalau kaitannya dengan jaringan Perbankan (internet banking, mobile), tidak ada hubungan. Karena (yang dibatasi) kan jaringan media sosial. Jaringan Perbankan beda. Jadi tidak ada hubungan. Dan masyarakat tidak perlu khawatir," ujar Hestu, Kamis (23/5/2019).
• Whatsapp (WA) Facebook (FB) Instagram (IG) Masih Error, VPN Bisa Jadi Solusi, Simak Cara Pakainya
Hingga berita kemarin ditayangkan, lanjut Hestu, tidak ada keluhan dari masyarakat adanya gangguan layanan Perbankan berbasis internet atau online.
Hestu mengakui pasca pembatasan akses ke media sosial sejak Rabu (22/5/2019), berkembang diskusi pemakaian VPN untuk bisa mengakses gambar dan video di media sosial.
Hestu pun mengingatkan masyarakat berhati-hati menggunakan VPN ini, terutama jika untuk bertransaksi perbankan seperti internet banking.
Menurut Hestu, tujuan VPN adalah mengubah server dari Indonesia menjadi negara lain yang tidak diblokir Kementerian Komunikasi dan Informasi, sehingga bisa membuka semua sosial media tanpa pembatasan seperti di Indonesia.
• Pemerhati Telekomunikasi Sebut Keamanan Penggunaan VPN Masih Diragukan, Data Pengguna Bisa Diretas
Mengunduh VPN gratis, kata Hestu, terpapar risiko pencurian data pribadi, termasuk data perbankan.
"Untuk amannya, juga tidak urgent banget sebaiknya jangan pake VPN. Dengan teknologi sekarang ini, apa saja bisa mungkin terjadi. Yang katanya aman, bisa aja di-hack data pribadi kita," tegas Hestu.
Dari pengalaman Hestu pasca pembatasan akses media sosial, layanan ke mobile dan internet banking tidak bermasalah. (Sri Wahyunik)
Pemerhati Telekomunikasi Tak Sarankan Penggunaan VPN
Sementara itu, Herry SW, pemerhati telekomunikasi Surabaya tidak menyarankan penggunaan VPN saat WhatsApp (WA), Facebook (FB), dan Instagram (IG) down atau error.
Menurut Herry SW, VPN merupakan jalur milik pihak ketiga.
Ia juga mengungkapkan bahaya memakai VPN gratisan.
"Dengan VPN itu seperti dari A mau ke B, tapi lewat C. Bila C "baik hati" mungkin aman, tapi kan tidak ada "makan siang gratis", keamanannya tidak terjamin," kata Herry saat dihubungi Kamis, diberitakan TribunJatim.com.
• Aplikasi Perbankan Tidak Terpengaruh Pembatasan Akses Media Sosial hingga Bahaya Penggunaan VPN