DPC PDI Perjuangan Tulungagung Dimpimpin Perempuan Hingga 2024, Inilah Sosoknya

Penulis: David Yohanes
Editor: Yoni Iskandar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Susilowati (depan paling kiri), ketua baru DPC DPI Perjuangan Tulungagung, saat Konfercab di Malang. (Ist)

 TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPIP) Tulunggaung telah melakukan pergantian pimpinan pada Minggu 7/7/2019).

Konferensi Cabang PDIP Tulungagung dilaksanakan di Malang. Hasilnya, Susilowati terpilih menjadi Ketua DPC PDIP Tulungagung menggantikan ketua lama, Supriyono.

Sebelumnya Susilowati menjabat sebagai Wakil Sekretaris Bidang (Wasekbid) Program.

Sementara Sekretaris dijabat oleh Sodik Purnomo, yang sebelumnya menjabat Wakil Ketua Bidang (Wakabid) Organisasi, Keanggotaan, Kaderisasi dan Rekruitmen Kader.

Sedangkan posisi bendahara dijabat Marsono, yang sebelumnya menjabat Wakabid Energi dan SDM.

Mereka akan menjalankan organisasi partai hingga tahun 2024.

Menurut Sodik, Konfercab dilaksanakan di Malang atas instruksi dari DPD.

Konfercah dihadiri para pengurus DPC, serta ketua, sekretaris dan bendahara PAC 19 Kecamatan di Kabupaten Tulungagung.

Janjikan Korban Bekerja di Matahari Mall Royal Plaza, Eko Bergetar Saat Divonis Lima Bulan Penjara

Barbie Kumalasari Akui Pernah Tenteng Tas Bukan Hermes Asli, Harganya Cuma Ratusan Ribu & Produk UKM

Tersingkir, Whisnu Sakti Harus Yakinkan DPP di Pilwali dengan Tingkatkan Elektabilitas

“Sebelumnya ada proses usulan dari PAC dan DPC,” terang Sodik kepada Tribunjatim.com, Senin (8/7/2019).

Usulan nama-nama ini kemudian diserahkan ke DPP PDI Perjuangan di Jakarta.

Lewat Konfercab, DPP merekomendasikan tiga nama tersebut.

“Waktu itu yang diusulkan, seingat saja 20 orang lebih,” sambung Sodik kepada Tribunjatim.com.

Surat yang ditandatangani Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri dan Sekjen Hasto Kristiyanto tertanggal 5 Juli 2019.

Dalam surat itu juga menginstruksikan ketiga nama ini bersama tim formatur untuk menyusun kepengurusan DPC PDI Perjuangan, masa bakti 2019-2024.

Ketua sebelumnya, Supriyono juga menjabat sebagai Ketua PDRD Tulungagung.

Nama Supriyono tercoreng, setelah KPK menetapkannya sebagai tersangka.

Supriyono diduga menerima aliran dana korupsi di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tulungagung. (David Yohanes/Tribunjatim.com)

Berita Terkini