TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pemain Arema FC, Sylvano Comvalius dikomentari habis-habisan oleh Aremania setelah gagal mencetak gol saat mendapat peluang emas untuk kesekian kalinya.
Aremania tampak jengkel saat Arema FC menjamu PSS Sleman, di Stadion Kanjuruhan Malang pada Selasa (24/9/2019) lalu.
Saat itu Sylvano Comvalius yang beberapa kali mendapat peluang emas, gagal memaksimalkan peluang tersebut menjadi gol.
Padahal apabila peluang-peluang tersebut menjadi gol, bisa jadi Arema FC bisa menang lebih banyak dibanding kemenangan 4-0 lalu.
• Hadapi Laga Persib Vs Arema FC, Singo Edan Tanpa Sang Kapten dan Agil Munawar
• Persela Lamongan Kalah Tipis 1-2 dari Madura United, Nil Maizar Sindir Keputusan Wasit
Terkait komentar pedas para Aremania, Pelatih Arema FC, Milomir Seslija memiliki pandangan lain soal kontribusi Sylvano Comvalius di tim.
Bagi Milomir Seslija, seorang penyerang seperti Sylvano Comvalius tak melulu harus mencetak gol, namun juga berkontribusi dalam membantu tim untuk memenangkan pertandingan.
"Iya saya tahu dia tidak mencetak gol, tapi saat lawan Sleman dia banyak menang duel memperebutkan bola, khususnya bola atas. Selain itu, dia juga membuka ruang, lalu menghentikan bola lawan, kemudian umpan ke pemain lain untuk mencetak peluang," kata Milomir Seslija, Kamis (26/9/2019).
Sejatinya, komentar pedas dari Aremania tersebut bukan tanpa sebab.
• Karena Ulah Suporter, Arema FC Kembali Terancam Dapat Sanksi seusai Menjamu PSS Sleman
• Takluk dari Pasangan Jepang, Greysia/Apriyani Gagal Genggam Tiket Perempat Final Korea Open 2019
Hal itu karena Sylvano Comvalius beberapa kali memang melakukan kesalahan, khususnya yang membuat Aremania jengkel ialah ketika ia telah mendapatkan peluang di depan mata namun tidak dapat mengeksekusi dengan baik, dan malah direbut oleh lawan.
Padahal apabila melihat saat ia di Bali United tahun 2017 lalu dengan mencetak 37 gol dan jadi top scorer, torehan berbanding terbalik terlihat ketika berada di Arema FC saat ini.
Tercatat sejak awal Liga 1 2019 hingga kini, Sylvano Comvalius baru mencetak empat gol saja. Sehingga Aremania juga tak jarang membandingkan kondisi Sylvano Comvalius sekarang dengan masa kejayaan di Bali United.
• Dipastikan Gagal Datangkan Alfred Riedl, Presiden Persebaya Beber Alasan Penunjukan Riedl dan Pikal
"Semua tentu berharap dia bisa mencetak gol. Tapi dalam permainan Arema FC semua memiliki peluang cetak gol, seperti Hamka Hamzah dan Arthur Cunha yang merupakan pemain posisi bek. Yang jelas dia penyerang terbaik kami," jelasnya.(Dya Ayu)
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: