Dalam Sehari, 2 Lahan Gambut di Sampang Madura Terbakar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi lahan yang terbakar di Desa Desa Pengongsean Kecamatan Torjun Kabupaten Sampang, Madura, (26/9/2019)

TRIBUNMADURA.CO, SAMPANG - Bersamaan dengan musim kemarau panjang pembakaran lahan di Kabupaten Sampang, Madura marak terjadi.

Dalam sehari si jago merah tidak segan-segan membakar dua lahan gambut.

Kasi Ops Damkar Satpol PP Kabupaten Sampang, Moh Mahtuh Fathorrohman mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi kemarin (26/9/2019) di Jalan Garuda Kecamatan Sampang dan Desa Pengongsean Kecamatan Torjun.

"Di jalan Garuda terjadi sekitar pukul 06.35, sedangkan di Desa Pengongsean pukul 12.15 WIB," ujarnya, kepada TribunMadura.com, Jumat (27/9/2019).

(Toko Furnitur di Bubutan Surabaya Terbakar Hebat, 19 Unit Mobil Pemadam Kebakaran Dikerahkan)

Dijelaskan, dari kondisi api di dua lokasi kebakaran lahan tersebut tergolong besar, sebab luas lahan yang terbakar hingga mencapai ratusan meter.

Hal itu di sebabkan kondisi angin yang kencang serta lahan gambut yang kering karena dampak kemarau panjang.

"Luas lahan yang terbakar di Jalan Garuda hingga mencapai 80 x 100 meter dan di Desa Pengongsean lebih luas, yaitu 120 x 100 meter," jelas Moh Mahtuh Fathorrohman.

Parahnya, penyebab kedua kebakaran gambut di sebabkan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.

"Keduanya ulah faktor manusia, warga membakar sampah dan di tinggal begitu saja begitupun membuang puntung rokok sembarangan," kesalnya.

(Kebakaran Hutan di Gunung Semeru Meluas Hingga 60 Hektar, Sudah Capai Resort Ranu Pani)

Moh Mahtuh Fathorrohman pun menghimbau agar warga melihat situasi lokasi sebelum melakukan aktivitas yang dapat menimbulkan api.

Karena dengan kondisi lahan yang mengering akan cepat menimbulkan api yang besar serta cepat merembet ke area yang tidak di inginkan.

"Jika sudah terjadi seperti ini, pastinya akan merusak ekosistem hewan dan polusi asap yang menggangu masyarakat sekitar," pungkasnya.

Reporter: TribunMadura.com, Hanggara Pratama

(Luas Kebakaran Hutan di Gunung Semeru Bertambah Jadi 30 Hektar, Sumber Air Hanya di Ranu Kumbolo)

Berita Terkini